Survei Indikator Politik: Efek Gibran Bikin Basis Ganjar Beralih Dukung Prabowo

Minggu, 12 November 2023 | 19:04 WIB
Survei Indikator Politik: Efek Gibran Bikin Basis Ganjar Beralih Dukung Prabowo
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Rumah Dinas Gubernur Jateng, di Semarang, Senin (3/4/2023). (ANTARA/HO-Humas Pemprov Jateng)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei bertajuk "Efek Gibran dan Dinamika Elektoral Terkini". Dalam survei itu ditemukan adanya perpindahan dukungan basis bakal capres Ganjar Pranowo ke Prabowo Subianto.

"Basis Ganjar tampak beralih ke Prabowo pada kelompok yang tahu Gibran menjadi bacawapres pendamping Prabowo,” kata Burhanuddin dalam paparannya di Jakarta, Minggu (12/11/2023).

Burhanuddin menerangkan, Ganjar-Mahfud MD berhasil mengumpulkan dukungan hingga 34,8 persen di awal Oktober 2023. Namun, pada survei terbaru ditemukan adanya penurunan hingga 30 persen.

Kondisi terbalik justru terlihat pada dukungan untuk Prabowo-Gibran. Di mana yang semula sebesar 36,7 persen di awal Oktober 2023, kini meningkat menjadi 41,7 persen.

Baca Juga: NasDem Sebut Anies Baswedan Bisa Isi yang Bolong-bolong di Rezim Jokowi

Lebih lanjut, Burhanuddin menjelaskan, tingginya pengetahuan publik terkait pemilihan Gibran sebagai bakal cawapres Prabowo.

Elektabilitas Gibran pada Oktober 2023 sebesar 54,6 persen. Elektabitasnya kian meningkat menjadi 71,4 persen.

Menurutnya, tingginya pengetahuan publik berdampak pada dukungan untuk Gibran sebagai bakal cawapres.

Sebab, elektabilitasnya Gibran sebagai cawapres Prabowo juga mengalami peningkatan.

Apabila di awal Oktober berada di angka 51,2 persen, pada awal November menjadi 61,6 persen.

Baca Juga: Keponakan Prabowo: Mustahil Gibran Dikalahkan dengan Fitnah dan Drama Aktor-aktor Politik

“Dukungan terhadap Gibran sebagai calon wakil presiden dari Prabowo meningkat pesat. Awal November ini dukungannya mencapai 61,6 persen,” ujarnya.

Survei itu dilakukan pada 27 Oktober hingga 1 November 2023 dengan melibatkan sebanyak 1.220 responden yang diwawancara melalui wawancara tatap muka.

Margin of error survei sebesar kurang lebih 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

Tingkat kepercayaan survei tersebut mencapai 95 persen dengan margin of error sebesar 2,9 persen. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI