Suara.com - Lima orang finalis Miss Universe Indonesia 2023 menyambangi Posko Pemilih Prabowo-Gibran (KOPI PAGI) pada Rabu (8/11/2023). Kedatangan mereka ini bertujuan untuk menyampaikan dukungan terhadap pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Kelima finalis Miss Universe itu di antaranya adalah Lola Nadya Larasati, Priskilla Jelita Tamariska, Euginia Liviana Irwan, Chaterina Sherly, dan Putu Ratih Widhiarta. Mereka merupakan korban pelecehan seksual yang terjadi pada saat kontes kecantikan itu berlangsung.
Para finalis ini diterima langsung oleh Ketua Dewan Pembina KOPI PAGI, Agus Gumiwang. Mereka sempat berbincang dan menyampaikan alasan terkait dukungan kepada Prabowo-Gibran.
"Di sini bersama kita semua sudah hadir lima gadis perempuan yang bisa saya sampaikan adalah yang mewakili anak anak muda, yang mewakili dunia kreatif di Indonesia," ujar Agus di lokasi.
Dalam kesempatan itu, Agus sempat membahas soal kasus pelecehan seksual yang dialami kelima finalis itu. Ia berharap aparat hukum bisa segera menyelesaikan masalah ini dan memberikan ganjaran pada pelaku.
"Kami meminta agar proses hukum dituntaskan kalau perlu dan memang harus sampai kepada pihak yang paling bertanggung jawab, misalnya saja perusahaan tidak boleh kemudian hanya mengkorbankan satu dua orang," tuturnya.
Agus mengaku senang menerima dukungan dari kelima wanita itu. Sebab, mereka merupakan sosok yang tak hanya berparas cantik tapi juga memiliki tingkat intelektual tinggi.
"Itu merupakan suatu hal yang membahagiakan, mengembirakan dan terbukti artinya bahwa pasangan Prabowo-Gibran itu diterima di banyak kalangan di semua kelompok masyarakat," ucapnya.
Lebih lanjut, Agus menyebut nantinya kelima finalis ini akan bergabung dalam relawan KOPI PAGI untuk membantu upaya pemenangan Prabowo-Gibran. Namun, ia belum merinci program apa saja yang akan dikerjakan mereka.
"Adik-adik kita ini akan juga membantu bergerak dilapangan untuk kemenangan pasangan kita pasangan pagi Prabowo-Gibran," tuturnya.