Suara.com - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani menjelaskan alasan tak adanya nama Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam susunan TKN.
Ia menyebut keduanya tak masuk jajaran lantaran masih menjabat sebagai menteri aktif hingga saat ini.
"Mereka adalah menteri aktif, apalagi Erick dua jabatan Menko ad interim Marves (Maritim dan Investasi) dan Menteri BUMN," ujar Roeslan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan (6/11/2023).
Meskipun, sebenarnya Erick dan Bahlil bisa saja mengajukan cuti, Roeslan menyebut alasan itu tak bisa diterima. Sebab, dikhawatirkan nanti kabinet Presiden Joko Widodo malah kebanyakan mengurus TKN Prabowo-Gibran.
Baca Juga: Bantuan Pertama Indonesia Sampai di Jalur Gaza, Prabowo: Pengiriman akan Terus Dilakukan
"Ya, kembali lagi ini kan memang, kalau semuanya ikut kampanye kan nanti yang ngurus negara ini siapa, mas? Ya kan," tuturnya.
Karena itu, ia tak memasukkan kedua nama itu dalam susunan TKN agar bisa fokus mengerjakan tugas sebagai menteri.
Sebagai solusi, dukungan terhadap upaya pemenangan Prabowo-Gibran akan dilakukan dengan cara lain.
"Jadi kita harus bagi yang bekerja untuk kampanye adalah kami-kami ini dan yang harus juga tidak boleh semuanya ngurusin yang kampanye, tapi mereka mendukung kami ya, memberikan masukan," pungkasnya.
Prabowo-ET
Baca Juga: Giliran Menantu Jokowi Dukung Prabowo-Gibran, PDIP Tegaskan Tidak Mau Main Dua Kaki
Prabowo juga sudah buka suara terkait peluang Erick Thohir bergabung menjadi bagian tim suksesnya dalam Pilpres 2024 mendatang.
Prabowo mengatakan Erick Thohir masih menjabat sebagai menteri di Kabinet Indonesia Maju, sehingga tidak boleh aktif dalam tim sukses atau timses salah satu pasangan calon atau paslon.
"Beliau kan menteri, ya jadi mungkin tidak boleh aktif di pemenangan," kata Prabowo kepada wartawan di Hotel Millenium Sirih Jakarta, Jakarta Pusat, Sabtu (4/11/2023).
Meski begitu, Prabowo menyebut Erick sudah menyatakan dukungan kepada dirinya.
"Tapi kan sudah ada statement di depan pers mungkin di depan anda semua,beliau menyatakan dukung saya," ucap Prabowo.
Sebelumnya diberitakan, Erick Thohir akhirnya blak-blakan siap mendukung Prabowo yang maju bersama Cawapres Gibran di Pilpres 2024 mendatang. Dukungan itu disampaikan Erick Thohir saat bertemu Prabowo.
Pertemuan ini merupakan yang pertama kali setelah Prabowo dan Gibran mendaftar sebagai pasangan capres -cawapres di KPU.
Dalam pertemuan itu, Erick menegaskan bahwa dirinya akan selalu mendukung Prabowo Subianto.
"Saya akan support Pak Prabowo karena ini sesuatu kehormatan buat saya dan keluarga, dan saya ingin menjadi bagian untuk Indonesia yang tentu yang lebih besar lagi, lebih maju lagi, lebih baik lagi," ujarnya Erick dikutip pada Selasa (31/10/2023).