Akrab Kumpul Bareng Ganjar, Anies dan Jokowi, Prabowo: Kalau Gak Diundang, Kita Jarang Kumpul

Senin, 30 Oktober 2023 | 16:18 WIB
Akrab Kumpul Bareng Ganjar, Anies dan Jokowi, Prabowo: Kalau Gak Diundang, Kita Jarang Kumpul
Akrab Kumpul Bareng Ganjar, Anies dan Jokowi , Prabowo: Kalau Gak Diundang, Kita Jarang Kumpul. [ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Spt]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Prabowo Subianto mencertiakan suasana makan siang bersama antara dirinya dengan Presiden Joko Widodo dan dua bakal calon presiden lain, Anies Baswedan dan Ganjar Prabowo di Istana Kepresidenan.

Diketahui Jokowi mengundang tiga bakal capres untuk makan siang bareng di ruang makan di Istana, Senin (30/10) siang.

Prabowo berujar suasana makan siang di Istana bareng Jokowi itu berlangsung akrab.

"Jadi bagus ya kita juga dalam suasana yang akrab," kata Prabowo di Istana usai makan siang, Senin (30/10/2023).

Baca Juga: Anies Sebut Nama Kapten Timnas AMIN Sudah Ada: Tinggal Pengumuman Saja

Menurut Prabowo dirinya bakal jarang kumpul dengan Anies dan Ganjar bila tidak ada undangan dari Jokowi ke Istana.

Tiga capres Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo usai makan siang bareng Presiden Jokowi di Istana Jakarta. (Suara.com/Novian)
Tiga capres Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo usai makan siang bareng Presiden Jokowi di Istana Jakarta. (Suara.com/Novian)

"Dan tadi kami juga ucapkan terima kasih diundang. Kalau enggak diundang kita jarang bisa kumpul ya," kata Prabowo.

Jokowi Ajak Makan Siang 3 Capres

Sebelumnya, tiga bakal calon presiden, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto makan siang bareng Presiden RI Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta. Ragam menu turut disajikan Jokowi kala menjamu tamu-tamunya tersebut.

Prabowo mengungkapkan ada sejumlah menu yang disediakan di meja bundar di salah satu ruang makan di dalam Istana.

Baca Juga: Diminta Netral di Pemilu 2024, Begini Respons Jokowi ke Anies

Ganjar, bahkan, mengakui dirinya makan banyak saat duduk satu meja dengan Jokowi dan dua bakal capres tersebut.

Ketiganya yang kompak mengenakan batik dalam jamuan makan siang di Istana bareng presiden tersebut.

Adapun usai makan siang bersama Jokowi, ketiganya menemui awak media untuk melakukan konferensi pers bersama. Prabowo mengawali sesi wawancara dengan menyampaikan hal terkait jamuan makan siang

"Jadi kita baru saja diundang makan oleh bapak presiden dan lumayan tadi ya makannya," kata Prabowo sambil memandang Anies dan Ganjar.

Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama bakal calon presiden Prabowo Subianto (kedua kanan), Ganjar Pranowo (kiri) dan Anies Baswedan (kanan) makan siang bersama saat melakukan pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (30/10/2023). [ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Spt]
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama bakal calon presiden Prabowo Subianto (kedua kanan), Ganjar Pranowo (kiri) dan Anies Baswedan (kanan) makan siang bersama saat melakukan pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (30/10/2023). [ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Spt]

"Saya makan banyak sih," timpal Ganjar.

Prabowo lantas melanjutkan keterangannya dengan menyebutkan sejumlah menu makanan yang disediakan.

"Ada soto tadi ya, lontong, cumi-cumi," kata Prabowo

"Sayur juga," ujar Anies melengkapi.

"Sayur. Lumayan," kata Prabowo.

Terpisah, Ganjar menegaskan kembali bahwa makanan dalam jamuan di Istana merupakan makanan enak. Hal ini disampaikan Ganjar menjawab pertanyaan terkait ada tidaknya pesan khusus.

"Makanannya enak," kata Ganjar sembari berjalan menuju mobil.

Kompak Kenakan Batik

Tiga bakal calon presiden RI (bacapres) akhirnya selesai menghadiri undangan makan siang bersama Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi di Istana, Jakarta. Mereka pun akhirnya mengungkap mengapa kompak memakai batik dalam momen tersebut.

Salah satu bacapres yang hadir yakni Ganjar Pranowo mengungkapkan, jika dirinya bersama dengan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan tidak janjian kompak menggunakan batik saat makan siang bersama Jokowi. Terlebih batik yang digunakan juga serupa yaitu motif parang.

"Kenapa kita batikan? tadi ada yang nanya tadi kenapa kok pakai batik semua? ya kebetulan gitu aja. Nggak janjian ya pak," kata Ganjar dalam konferensi persnya usai makan siang di Kompleks Istana, Jakarta, Senin.

Lebih lanjut, Ganjar mengatakan, tak ada alasan khusus mengenai batik yang digunakan tersebut. Menurutnya, hal itu hanya menunjukan cinta produk Indonesia.

"Ya kita orang Indonesia yang cinta produk Indonesia. Itu aja," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI