Suara.com - Bakal Calon Wakil Presiden Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, merespons mengenai ajakan makan siang Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke pasangannya, Bacapres Anies Baswedan.
Anies diundang makan siang bareng Presiden Jokowi di Istana Merdeka hari ini. Selain Anies, Jokowi juga mengundang dua capres lainya yakni, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Cak Imin mengatakan ia belum mengetahui mengenai rencana tersebut. Namun dia berharap Jokowi bisa netral dalam Pilpres 2024 mendatang.
"Pak Jokowi sebagai kepala negara, kepala pemerintahan, tentu harus netral, senetral-netralnya. Saya berharap makan siang hari ini, adalah komitmen presiden bahwa beliau akan netral," kata Cak Imin kepada wartawan di Malang, Jawa Timur, Senin.
Baca Juga: Momen Anies-Muhaimin Ajak Warga Jember Baca Alfatihah, Doakan Rakyat Palestina Segera Merdeka
Ketua Umum PKB itu kemudian berbicara mengenai agama Islam mengajar soal keadilan. Dia berharap Jokowi bisa adil meski anaknya, Gibran Rakabuming Raka ikut berkonstestasi sebagai Bacawapres mendampini Prabowo Subianto.
"Islam mengajarkan harus adil meski pun kepada anaknya, kalau ngaku Islam. Islam itu perintahnya adalah bersifat adil meskipun terhadap anaknya," ungkap Cak Imin.
Sebelumnya diberitakan, Sekjen Partai NasDem, Hermawi Taslim menyebut tiga bakal capres yang berlaga di Pilpres 2024 diagendakan makan siang bersama di Istana Negara bersama Presiden Jokowi, Senin (30/10/2023) siang ini.
Ketiga bakal capres itu ialah Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Baca Juga: Kapan Komposisi Tim Pemenangan AMIN Diumumkan? Begini Jawaban PKS
“Presiden pernah mengatakan bahwa beliau mendukung ke 3 capres demi kebaikan bangsa. Nah siang ini ketiganya diundang ke istana,” kata Hermawi saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Senin (30/10/2023).
Hermawi menilai undangan makan siang ini merupakan bentuk nyata dari keterangan Jokowi sebelumnya yang mengaku mendukung ketiga capres dalam Pilpres mendatang
Adapun undangan ini hanya ditujukan untuk capres saja, ketiga cawapres yakni Muhaimin Iskandar, Mahfud MD, dan Gibran Rakabuming Raka tidak termasuk dalam undangan tersebut.