Suara.com - Pasangan bakal capres dan cawapres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin berjanji akan memberantas judi online bila menang Pilpres 2024.
Janji itu tertuang dalam dokumen visi-misi Anies dan Cak Imin yang diberi judul 'Indonesia Adil Makmur untuk Semua'.
"Memberantas judi online, pinjaman online ilegal, penyalahgunaan narkoba, dan praktik negatif atau kejahatan lain yang merusak generasi muda bangsa melalui pendekatan edukasi dan penegakkan hukum," demikian tertulis dalam dokumen visi-misi Anies-Cak Imin.
Cak Imin mengatakan salah satu alasan pemberantasan judi online dimasukkan dalam visi-misi pasangan yang kerap dipanggil AMIN karena adanya keprihatinan mendalam. Ketua Umum PKB itu mengaku pernah bertemu dengan korban judi online.
Baca Juga: Elektabilitas Capres Versi Indikator: Prabowo 37%, Ganjar 34,8%, Anies Baswedan 22,3%
"Keprihatinan kita pada judi online ini, kita sampai bertemu orangnya setiap hari, kanan, kiri, samping. Semuanya judi online atau pinjaman online," kata Cak Imin saat ditemui wartawan di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2023) malam.
Cak Imin menyebut korban judi online bahkan rela untuk mencuri barang karena sudah sangat kecanduan.
"Sampai mencuri barang orang lain, kayak kecanduan," jelas dia.
Lebih lanjut, Imin menilai judi online saat ini sudah menjerat seluruh level masyarakat. Menurut Cak Imin, tidak ada yang bisa menolong korban judi online selain pemerintah.
"Nggak ada yang bisa nolong kecuali pemerintah, negara. Bapaknya, ibunya, tetangganya nggak ada yang bisa nolong judi online, pinjaman online," ujar Cak Imin.
Baca Juga: Fahri Hamzah Beberkan Skenario Awal Duet Prabowo-Puan, Ganjar Hingga Akhirnya Mantap di Gibran
"Saya kira negara harus turun tangan, nanti kita menang kita prioritaskan," katanya.