Sebelum purnatugas sebagai gubernur, Ridwan Kamil memutuskan untuk bergabung ke Partai Golkar.
Publik menyangka Ridwan Kamil akan didorong partai pohon beringin itu untuk menjadi cawapres. Namun, pada kenyataannya, langkah pria yang akrab disapa Kang Emil tersebut tidak bisa dilanjutkan karena adanya sosok sang Ketua Umum Partai Airlangga Hartarto yang diusung sebagai capres di Pilpres 2024.
Untuk urusan pilpres, Partai Golkar sendiri memutuskan bergabung ke Koalisi Indonesia Maju untuk mendukung bakal capres Prabowo Subianto.
Bukannya memilih Kang Emil, Partai Golkar justru mengusung kader PDIP, Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi cawapres Prabowo.