Gibran juga melebarkan sayap bisnisnya ke berbagai sektor lainnya, seperti melalui aplikasi pencari pekerja lepas dan paruh waktu yang bernama Kerjaholic.
Ayah Jan Ethes ini kemudian memilih untuk terjun ke politik bersamaan dengan Pemilihan Wali Kota Solo periode 2020-2025. Kala itu, ia mencalonkan diri di bawah naungan partai PDI Perjuangan.
Rekam jejak Ridwan Kamil: Arsitek banting setir ke politik
Sama seperti Gibran, Ridwan Kamil alias Kang Emil bukan berasal dari latar belakang politik. Kang Emil merupakan seorang arsitek yang telah merancang berbagai desain infrastruktur publik seperti Masjid Al-Jabbar atau yang lebih dikenal dengan Masjid Terapung Gedebage.
Kang Emil akhirnya menjajal keberuntungannya dan berani mencalonkan diri di Pemilihan Umum Wali Kota Bandung 2013.
Kang Emil dan pasangannya, Oded Muhammad Danial berhasil mengungguli tujuh kandidat lainnya hingga akhirnya resmi menjabat sebagai Wali Kota Bandung periode 2013 – 2018.
Kepemimpinan Kang Emil sebagai Wali Kota akhirnya selesai di tahun 2018. Kendati demikian, Kang Emil langsung mencalonkan diri sebagai Calon Gubernur Jawa Barat dan sontak menang.
Sebagai seorang Gubernur Jawa Barat, Kang Emil menelurkan beberapa kebijakan, seperti pembenahan transportasi publik dan pengentasan desa tertinggal dan sangat tertinggal.
Kang Emil juga dikenal publik sebagai seorang pemimpin yang gemar berinteraksi dengan masyarakat terutama melalui kanal media sosial Instagram.
Baca Juga: Tak Sudi Dukung Gibran, Ahok Ngegas: Anda Jadi Wali Kota Baru 3 Tahun, Ini Urus Negara Loh!
Kontributor : Armand Ilham