Menelisik Taktik Gibran Cabut dari PDIP, Analis: Pakai Cara Halus Tapi Nusuk Ala Politik Jawa

Rabu, 11 Oktober 2023 | 13:19 WIB
Menelisik Taktik Gibran Cabut dari PDIP, Analis: Pakai Cara Halus Tapi Nusuk Ala Politik Jawa
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberi pernyataan saat berkunjung ke Kantor DPP PDIP di Jakarta Pusat, Senin (22/5/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, memandang semua sikap dan langkah Gibran Rakabuming Raka tidak akan lepas dari peran Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Pangi menyebut, Jokowi akan terus membayangi langkah Gibran, termasuk soal angkat kaki dari PDI Perjuangan bila menerima pinangan Prabowo Subianto menjadi cawapres.

Menurut Pangi, Gibran tidak akan memainkan peran sendirian, pun ketika memilih pamit secara santun dari PDIP atau sebaliknya. Jokowi akan menjadi orang di balik layar terkait keputusan dan langkah yang diambil Gibran.

"Iya biasanya otaknya itu Pak Jokowi. Gibran nggak ngerti cara pamit atau cara kasar, cara halus, cara Jawa kan Jokowi yang tahu, kan Jokowi suhunya politik Jawa kan," kata Pangi dihubungi Suara.com, Rabu (11/10/2023).

"Jadi cara pamitnya mau kasar mau halus ya tergantung beliau, saya melihat begitu. Kalau Gibran kan nggak ngerti juga," sambung Pangi.

Presiden Jokowi dan Gibran Rakabuming Raka. [Kolase]
Presiden Jokowi dan Gibran Rakabuming Raka. [Kolase]

Melihat tipikal Jokowi yang memainkan politik khas Jawa, Pangi melihat langkah Gibran seandainya pamit dari PDIP tidak akan dilakukan secara kasar. Gibran bakal mengutamakan cara-cara santun dan halus, tetapi karena ada peran Jokowi, cara halus itu diyakinkan bakal menusuk bagi PDIP.

"Ya, kalau politik Jawa kan kan nggak pernah ada yang kasar kan, halus kan tapi nusuk kan kalau politik Jawa," kata Pangi.

Pangi mencontohkan bagaimana Jokowi bermain halus, namun tetap menusuk bagi PDIP. Menurutnya, Jokowi sudah menunjukan sikap-sikap demikian kepada PDIP, sejak Jokowi kerap dianggap sebagai petugas partai.

"Ketika Pak Jokowi diperlakukan PDIP begitu, balasannya ngeri kan. Ketika Pak Jokowi dikatakan petugas partai," kata Pangi.

Baca Juga: DPC Gerindra Depok Rekomendasikan Gibran Jadi Cawapres Prabowo

Menurutnya sikap Jokowi yang saat ini terkesan mendukung Prabowo, tidak terlepas dari perlakuan PDIP kepada Jokowi. Salah satunya ketika PDIP mendeklarasikan Ganjar sebagai capres, di mana Jokowi seolah-olah tidak diikutsertakan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI