Suara.com - Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Maruarar Sirait angkat bicara soal kehebohan terjadi di media sosial saat Ganjar Pranowo, mendadak hapus foto berpelukan dengan dirinya.
Melihat tindakan Ganjar, Maruarar lebih memilih untuk menanggapinya dengan santai. Ia tak mau hal tersebut justru malah dipolitisir.
"Kan Ganjar sahabat saya lama orangnya baik, ya, mungkin dia punya pertimbangan-pertimbangan sendiri, ya. Nggak apa-apa, jangan dipolitisir," kata Maruarar saat dihubungi Suara.com, Senin (9/10/2023).
Pria karib disapa Ara ini mengaku, pihaknya akan jalan terus dengan kawan-kawannya bernama Network for Ganjar. Terlebih mereka sudah menggelar acara di 18 titik.
"Jalan terus, jalan terus nanti kamu datang aja di jakarta utara di Sabtu," tuturnya.
"Nggak apa-apa itu kan kita menghormati aja, mungkin mas Ganjar punya pertimbangan-pertimbangan sendiri, ya. Kan kita bergerak relawan Networkfor Ganjar bikin acara di 18 titik di Bandung, Subang, Majalengka, Sumedang, Bogor, Bekasi, Tasik, gitu, ya, di Surabaya juga kita itu aja," sambungnya.
Ara juga mengaku tidak ada komunikasi dari Ganjar sebelum memutuskan untuk menghapus foto tersebut. Meski begitu, ia mengklaim tak mempermasalahkannya.
"Nggak, nggak apa-apa, biasa-biasa saja itu. Biasa politik kan," pungkasnya.
Unggahan Menghilang
Baca Juga: Gibran Diamuk Gegara Diam Soal Israel vs Palestina, Alam Ganjar Ikut Terseret
Sebelumnya, kehebohan terjadi di media sosial saat Ganjar Pranowo, bakal calon presiden yang diusung PDIP, mengunggah foto dirinya berpelukan erat dengan Maruarar Sirait. Tapi tak lama, potret itu 'menghilang' karena dihapus.