Nusron Wahid Prediksi Demokrat Masuk Barisan Pemerintah: 2019 Mau Dukung Jokowi, Tapi Ditolak PDIP

Jum'at, 06 Oktober 2023 | 10:32 WIB
Nusron Wahid Prediksi Demokrat Masuk Barisan Pemerintah: 2019 Mau Dukung Jokowi, Tapi Ditolak PDIP
Politikus Golkar, Nusron Wahid. (Dok: DPR)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politikus Partai Golkar Nusron Wahid menanggapi kemungkinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan reshuffle dan memasukkan Partai Demokrat ke dalam Kabinet Indonesia Maju.

Kabar reshuffle kabinet santer dibicarakan setelah Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertemu dengan Jokowi di Istana Bogor, Senin (2/10/2023) lalu.

Menurut Nusron, besar kemungkinan Jokowi memasukkan Partai Demokrat dalam kabinet meski selama ini partai yang dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu berperan sebagai oposisi pemerintah.

Sebab, Nusron mengungkapkan Partai Demokrat sempat berniat mendukung Jokowi pada Pilpres 2019 lalu.

Baca Juga: Bakal Ada Reshuffle, Siapa Tepat Gantikan Syahrul Yasin Limpo Jadi Mentan?

"Tahun 2019, Pak Jokowi itu sudah ketemu dengan Pak SBY dan akan mendukung Pak Jokowi," kata Nusron dalam diskusi bersama Total Politik, dikutip Jumat (6/10/2023).

"Tapi karena waktu itu ketua koalisinya adalah PDIP, waktu itu PDIP enggak ngasih kesempatan," tambah dia.

Menurut Nasron, saat itu Jokowi mengetahui bahwa Partai Demokrat masuk dalam barisan koalisi pendukungnya.

Namun, pada hari perdaftaran pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Partai Demokat tidak hadir sebagai anggota koalisi pendukung Jokowi.

"Karena konon katanya, tidak diundang oleh ketua koalisi yang adalah Pak Hasto. Pada saat itu, ditolaklah intinya," ungkap Nasron.

Baca Juga: Puan Ogah Bocorin Soal Info Reshuffle Kabinet: Ya Tanya, Pak Jokowi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI