Bahkan Partai NasDem pun Tak Tahu di Mana Mentan Syahrul Jalani Pengobatan Prostatnya

Rabu, 04 Oktober 2023 | 08:17 WIB
Bahkan Partai NasDem pun Tak Tahu di Mana Mentan Syahrul Jalani Pengobatan Prostatnya
Syahrul Yasin Limpo (instagram/syasinlimpo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dikabarkan menghilang di Eropa. Partai Nasional Demokrat (NasDem) memastikan Syahrul akan pulang ke Indonesia apalagi sudah mendapatkan perintah dari ketua umum, Surya Paloh.

Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni mengungkapkan, Syahrul tidak menghilang. Menurutnya, sang menteri tengah menjalani pengobatan prostatnya yang kambuh seusai melakukan tugas negara di Eropa.

"Tidak menghilang, Pak Mentan harusnya sudah di Jakarta tanggal 1 Oktober. Tapi karena ada problem prostatnya, jadi pengobatan dahulu," kata Sahroni dikutip Rabu (4/10/2023).

Bendahara Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Ahmad Sahroni di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (4/9/2023). (Suara.om/Yasir)
Bendahara Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Ahmad Sahroni di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (4/9/2023). (Suara.om/Yasir)

Sahroni juga memastikan Syahrul tidak kabur usai rumah dinasnya digeledah oleh penyidik KPK. Menurutnya, Syahrul sudah mendapatkan perintah langsung dari Paloh untuk pulang.

Baca Juga: Bareskrim Ambil Alih Penyelidikan Temuan 12 Senjata Api di Rumah Dinas Mentan Syahrul Yasin Limpo

"Tanggal 5 sudah di Jakarta karena perintah Ketua Umum segera kembali setelah selesai pengobatan," terangnya.

Sahroni tidak bisa memastikan di mana posisi Syahrul saat ini. Namun sepengetahuannya, Syahrul tengah menjalani perawatan.

"Saya nggak tau dirawat di mana, cuma dapet informasi saja karena prostatnya masalah akhirnya dia nggak pegang komunikasi," terangnya.

Sebelumnya, nama Syahrul terseret pada kasus dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan). Rumah dinasnya di Jalan Widya Chandra turut menjadi sasaran penggeledahan KPK.

Dari hasil penggeledahan, penyidik menemukan uang puluhan miliar rupiah, catatan keuangan, dokumen pembelian aset bernilai ekonomis hingga 12 pucuk senjata api.

Baca Juga: Ungkap Alasan Mentan Syahrul Tak Pulang ke Indonesia 1 Oktober, NasDem: Dia Kena Prostat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI