Di sisi lain, Jazilul sempat meminta Menag Yaqut untuk lebih hati-hati dalam berucap. Terlebih Yaqut kini menjadi pejabat publik.
"Hati-hati menjaga mulutnya. Karena apa karena ini pejabat publik, dia digaji oleh pajak negara untuk membuat suasana harmoni, bukan untuk mengeluarkan statement-statement yang nggak perlu," ujarnya.
Sementara itu, Cak Imin menanggapi santai pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas terkait jangan pilih pemimpin karena mulutnya manis dan wajahnya ganteng.
Menurut Cak Imin, pernyataan tersebut seperti omongan buzzer.
"Itu omongan buzzer," kata Imin di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu (1/10/2023).