Infografis
Suara.com - Menteri BUMN Erick Thohir diprediksi akan maju Pilpres 2024 digandeng oleh bakal capres Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI, Hendri Satrio menilai, peluang Prabowo berpasangan dengan Erick Thohir makin kuat menjelang pendaftaran Pilpres 2024 yang semakin dekat.
"Kita akan melihat salah satu lawan yang sudah kelihatan dari pasangan Anies Baswedan dan Gus Imin adalah Prabowo Subianto dan Erick Thohir," kata Hendri Satrio dinukil dari kanal YouTube MetroTV, Sabtu (23/9/2023).
Ia menilai, peluang besar Prabowo dan Erick Thohir bersatu itu berkat peran Jokowi yang turut ambil bagian dalam menyeleksi sosok cawapres untuk Prabowo.
Baca Juga: Pengamat Sebut Kaesang Gabung PSI Jadi Tanda Jokowi dan Gibran Tak Nyaman di PDIP
Dari gelagat yang ditampilkan Jokowi, tampak orang nomor satu di Indonesia itu menginginkan Erick Thohir yang mendampingi Prabowo menuju kursi Indonesia satu dan dua.
Gelagat tersebut terendus dari kedekatan personal ketiganya, antara Jokowi, Prabowo dan Erick. Kekinian, Jokowi menghadiri Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama (Munas-Konbes NU) bersama Erick Thohir dan Prabowo.
"Melihat bahwa ada keinginan dari Pak Jokowi untuk mendorong sosok Erick Thohir sebagai wakilnya Prabowo Subianto gitu ya," ungkapnya.
Saingan utama Erick Thohir untuk mendapatkan tiket pendamping Prabowo adalah Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Namun, Cak Imin sudah berpaling dari Prabowo memilih dipinang oleh Anies Baswedan. Itu artinya, peluang Erick Thohir sudah sangat dekat di depan mata.
Baca Juga: Elite PDIP Bicara soal Hubungan Megawati dan Jokowi Usai Kaesang Gabung PSI
"Sekarang kan saingannya sudah berkurang satu jadi artinya cak Imin Iskandar kan sudah jadi wapresnya Mas Anies," tukasnya.
