Partai Biru yang Dipimpin Pria Tampan dan Muda Bakal Gabung ke Koalisi Partai Pengusung Prabowo

Sabtu, 16 September 2023 | 17:06 WIB
Partai Biru yang Dipimpin Pria Tampan dan Muda Bakal Gabung ke Koalisi Partai Pengusung Prabowo
Ketua DPP Partai Golkar Dave Akbarshah Fikarno Laksono membeberkan bakal ada satu partai politik yang bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju. [Suara.com/Bagaskara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Dave Akbarshah Fikarno Laksono memberikan bocoran bakal ada partai politik yang bakal bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mengusung Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Ia memberikan petunjuk jika partai itu partai berwarna biru.

Tak hanya itu, Dave mengemukakan, partai berwarna biru itu memiliki ketua umum seorang pria muda dan tampan.

"Ada partai biru, partai berwarna biru partai warna biru yang dipimpin oleh seorang apa namanya ya oleh seorang pria yang amat tampan dan muda," kata Dave di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Sabtu (16/9/2023).

Menurutnya, partai politik itu akan bergabung segera dalam waktu dekat dan akan diumumkan. Apalagi ada wacana pendaftaran capres-cawapres di Pilpres 2024 dimajukan ke 10 Oktober 2023.

Baca Juga: Tetap Buka Pintu, Jubir Anies Baswedan Bicara Kerja Sama dengan Demokrat Meski Tak Dalam Koalisi

"Segera," tuturnya.

"Harus segera harus segera karena kan tanggal 10 kita sudah pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden," sambungnya.

Lebih lanjut, terkait apakah ada pertemuan dalam waktu dekat dengan partai politik berwarna biru itu, Dave mengatakan, segera akan dijadwalkan.

"Nanti dijadwalkan nanti kita jadwalkan yang pasti itu materi atau pun juga pembahasan-pembahasannya sudah matang nanti ketika waktu yang tepat akan kita ungkapkan," pungkasnya.

Sebelumnya, Partai Demokrat menanggapi pernyataan Partai Golkar yang mengungkap akan ada partai baru yang gabung ke KIM. Ciri-cirinya, warna partai yang dimaksud sudah ada di koalisi.

Baca Juga: Usai Setujui Duet Anies-Cak Imin, PKS Terus Coba Rayu Demokrat Balik Lagi: Masak Marah-marah Terus?

Menurut Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra, kemungkinan saja partai yang dimaksud bisa Demokrat, tetapi bisa juga partai lain.

"Mungkin saja," kata Herzaky kepada wartawan, Jumat (15/9/2023).

Herzaky menilai, tidak menutup kemungkinan Demokrat nantinya bergabung ke KIM untuk mendukung Prabowo.

Menurutnya, Demokrat memiliki sejarah dan kedekatan, baik bersama Prabowo dan Gerindra maupun Golkar serta PAN.

"Kita punya sejarah panjang bersama Golkar dulu di pemerintahan era Pak SBY 2004-2014. Lalu, hubungan pribadi Mas AHY dan Pak Airlangga juga cukup dekat. Begitu juga dengan teman-teman PAN," kata Herzaky.

"Mungkin saja kali ini kita bisa bersama mendukung Pak Prabowo," ujarnya.

Meski terbuka, peluang untuk mendukung Prabowo pada Pilpres 2024, Demokrat masih menunggu keputusan resmi dari Majelis Tinggi Partai Demokrat.

"Tapi, tentu keputusan ada di Majelis Tinggi Partai. Mas AHY selaku ketum juga yang akan memberikan rekomendasi kepada MTP, ke mana sebaiknya kita berlabuh," kata Herzaky.

Selain gabung ke KIM, peluang yang sama juga terbuka bagi Demokrat untuk bergabung dan bekerja sama dengan PDIP.

"Dengan teman-teman PDIP juga kita punya hubungan baik. Komunikasinya berjalan dengan lancar. Mas AHY pun hubungannya baik dengan Mbak Puan. Keduanya, sesama pemimpin muda yang punya jejak rekam yang sangat baik di medan pengabdian masing-masing," tutur Herzaky.

"Bagaimanapun, ke mana kami berlabuh, tetap kepentingan rakyat, bangsa, dan negara yang menjadi prioritas kami. People first, rakyat yang utama, seperti yang selalu ditekankan Mas AHY," sambungnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI