Suara.com - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Said Abdullah menyampaikan kalau pihaknya mengajak koalisi pengusung bakal capres Prabowo Subianto adu gagasan, visi dan misi hingga program dalam bertarung di Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan Said menanggapi partai-partai politik pengusung Prabowo kini punya nama baru yakni Koalisi Indonesia Maju.
Said awalnya menyampaikan, jika pihaknya menghormati koalisi Prabowo berganti nama Indonesia Maju. Namun, tagline tersebut, kata dia, sudah lebih dulu gunakan oleh pihaknya sejak awal Agutus lalu.
"Namun pada saat yang sama kalau melihat dari Ganjar Pranowo di berbagai tempat, dan di seluruh Jawa Timur katakanlah, itu gerak cepat Indonesia Maju bersama Ganjar Pranowo. Bersama Ganjar Pranowo bergerak cepat Indonesia Maju, tagline kami sudah sejak awal Agustus," kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip Rabu (30/8/2023).
Baca Juga: Soal Zulhas Minta Restu Erick Thohir Jadi Cawapres Prabowo, Cak Imin Ngaku Tak Mendengar
Untuk itu, dengan adanya hal tersebut, justru Said mengajak pihak Prabowo berlomba-lomba dalam membangun Indonesia maju.
"Kalau sekarang ada koalisi Indonesia maju, ya mari kita berlomba lomba untuk indonesia agar lebih maju lagi. Kami gerak cepat Indonesia maju. Itu yang ada di berbagai baliho di seantero Indonesia dan kawan kawan sebagian sudah menerima kiriman baliho-baliho," tuturnya.
Ia mengatakan, PDIP menganggap kemajuan bangsa memang harus dilakukan. Menurutnya, hal itu penting agar Indonesia tak jadi negara yang tertinggal.
Atas dasar itu juga pihaknya mengajak pihak Prabowo adu visi dan misi hingga program untuk membuat Indonesia maju dalam pertarungan Pilpres 2024.
"Landasannya sama presiden sudah disiapkan tinggal mari adu visi adu program mana yang lebih membumi, dan siapa yang bisa mengeksekusi program-program yang diutarakan setiap kontestan," pungkasnya.
Nama Baru Koalisi
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyampaikan nama baru dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) usai Partai Golkar dan PAN ikut bergabung. Nama koalisi itu serupa dengan nama kabinet Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Presiden Maruf Amin yakni Koalisi Indonesia Maju.
Informasi mengenai nama baru koalisi itu disampaikan Prabowo dalam sambutannya di HUT ke-25 PAN di Hotel Sultan, Jakarta Pusat. Mulanya Prabowo menceritakan awal mula dirinya masuk di kabinet Jokowi menjadi Menteri Pertahanan.
"Setelah saya masuk saya lihat dari dekat, saya ikut pemerintah ini saya yakin bahwa Pak Jokowi seorang patriot yang memikirkan rakyat dan bangsa Indonesia," kata Prabowo, Senin (28/8/2023).
Menurut Prabowo, pemikiran-pemikiran Jokowi selaku presiden memang benar lantaran berhasil sampai saat ini. Prabowo lantas menegaskan keinginannya meneruskan perjuangan Jokowi sebagai presiden.
Berdasarkan keinginan itu, Prabowo manyampaikan bahwa ketua umum PKB, Golkar, PAN, dan PBB bersepakat menanakam koalisi mereka dengan Koalisi Indonesia Maju. Namanitu serupa dengan kabinet Jokowi, yakni Kabinet Indonesia Maju.
"Dan untuk itu lah saya sepenuh hati saya ingin teruskan perjuangan beliau dan bersama tim kita, tadi kita berembuk para ketua umum tadi berembuk walaupun sebentar ya Pak Zul, Pak Airlangga, Gus (Muhaimin), sama Profesor (Yusril), kita sepakat koalisi kita, kita beri nama Koalisi Indonesia Maju," kata Prabowo.