Lembaga Survei Australia: Elektabilitas Ganjar Kalahkan Prabowo dan Anies

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 31 Juli 2023 | 08:13 WIB
Lembaga Survei Australia: Elektabilitas Ganjar Kalahkan Prabowo dan Anies
Ganjar Pranowo saat kembali bersua dengan Prabowo Subianto. (bidik layar video)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lembaga survei Utting Research yang berbasis di Australia merilis hasil jajak pendapat terbaru terkait elektabilitas para tokoh menjelang Pilpres 2024.

Dalam survei yang dilakukan pada 12-17 Juni, nama Ganjar Pranowo, berada di peringat pertama dan mengalahkan Prabowo Subianto beserta Anies Baswedan.

Managing Director Utting Research, John Utting mengatakan ketiga bakal calon presiden (bacapres) tersebut memiliki perolehan suara yang tak berjauhan.

Dalam survei tersebut, elektabilitas Ganjar Pranowo mencapai 34 persen. Lalu Prabowo Subianto sebesar 33 persen.

Baca Juga: Jadi Kunci Masa Depan Bangsa, Ganjar Mau Masalah Kesehatan Mental Generasi Muda Jadi Prioritas Nasional

Sementara Anies Baswedan hanya 27 persen. Kemudian sebanyak tiga persen responden menjawab rahasia dan atau belum memutuskan, sementara tiga persen lainnya tidak menjawab.

Dengan selisih yang tipis di antara ketiga calon ini, membuat kompetisi masih rentan terjadi perubahan pilihan pemilih menjelang pilpres nanti.

"Pilpres 2024 Indonesia sangat menarik. Hingga delapan bulan menjelang hari-H, pemenangnya masih sangat tidak jelas. Tiga kontestan terkuat masih sangat berimbang elektabilitasnya," ujar Joh dalam siaran persnya ditulis Senin (31/7/2023).

Kemudian terkait pertanyaan tentang bagaimana visi misi capres yang diinginkan publik, sebagian besar responden menjawab ingin keberlanjutan program Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan adanya sejumlah perbaikan.

"Responden yang menginginkan visi misi melanjutkan sebagian kebijakan pemerintahan Jokowi dan memperbaiki sebagian lainnya mencapai 61 persen," ucapnya.

Baca Juga: Ganjar Pastikan Lanjutkan Program Jokowi: Tidak Mungkin Dihentikan

Sedangkan yang menginginkan pemerintahan baru sebaiknya membuat kebijakan baru dan berbeda sebesar 20 persen.

Adapun survei Utting Research dilakukan secara tatap muka pada 12-17 Juni 2023 dengan jumlah sampel responden sebesar 1.200 yang tersebar secara proporsional di 34 provinsi di Indonesia.

Survei itu menggunakan metode multi stage random sampling, dengan margin of error sebesar 2,8 persen pada tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI