Suara.com - Bakal calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo meminta para relawan pendukungnya untuk tidak mempermasalahkan jika ada sesama pendukung Jokowi di Pemilu sebelumnya memilih menyebrang mendukung calon presiden lain. Menurutnya, hal itu tak perlu ditangisi.
Hal itu disampaikan Ganjar dalam pidato politikya di acara Silaturami 1 Muharam bersama Relawan Ganjar di Gedung Serbaguna GBK, Senayan, Jakarta, Rabu (19/7/2023).
"Bapak Ibu yang saya hormati, kira-kira di tahun 2012, 2013, Saya kira kita berada pada barisan yang sama, meskipun kamar kita berbeda. Kita adalah orang-orang yang saat itu berkontribusi pada kemenangan Jokowi menjadi presiden," kata Ganjar.
Untuk itu, ia pun mengucapkan banyak terima kasih jika sampai kekinian dirinya maju sebagai bacapres, para relawan Jokowi masih setia mendukung dirinya.
Baca Juga: Di Hadapan Relawannya, Ganjar Ungkap Banyak Dapat PR dari Jokowi
"Tidak ada yang tidak mencatat sejarah itu, pada saat itu, terima kasih sampai detik ini kita masih berada pada barisan yang sama," ujarnya.
Lebih lanjut, Ganjar mengatakan, jika dinamika terus berkembang, berbagai friksi kemudian terjadi. Namun ia meminta para relawan untuk ikhlas, termasuk jika ada relawan yang sudah menyebrang mendukung capres lain.
"Ikhlaskan ketika ada bagian dari kita berpindah ke kamar sebelah, ikhlaskan itu. Tidak perlu ditangisi karena di awal sudah saya sampaikan anda mau hitam atau mau putih," pungkasnya.