Infografis
Suara.com - Politisi PDI Perjuangan Adian Napitupulu membongkar isi pembicaraannya dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat mengunjungi Pasar Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar) pada (21/6/2023) silam
Adian mengungkapkan hal tersebut dalam video yang diunggah dalam media sosial TikTok @jfsadvocates. Mantan aktivis mahasiswa 1998 ini blak-blakan membuka obrolan penting tersebut dengan Jokowi.
"Rencananya gue cuma mau membicarakan dua hal, yang gue anggap penting yah," katanya.
Ia mengemukakan, hal penting tersebut yakni terkait amnesti untuk beberapa temannya yang harus mendekam di tahanan karena terjerat UU ITE dan juga mengenai kejelasan penerima beasiswa otonomi khusus yang seharusnya diterima mahasiswa Papua.
"Pertama soal amnesti buat temen kita yang sudah dipenjara karena kena pasal 27 ayat 3 undang-undang ITE. Terus yang kedua, terkait dengan tiga ribuan mahasiswa Papua penerima beasiswa otsus yang sudah enam bulan di berbagai negara mereka tidak terima lagi beasiswanya," katanya.
Usai pembicaraan itu, Adian sempat juga menanyakan mengenai pilihan calon presiden (capres) kepada Jokowi untuk Pilpres 2024.
"Terus gue tanya, 'Pak presiden, untuk capres bapak dukung siapa sih? Terus dia jelaskan lah begini, begini, begini," kata Adian.
Adian pun kemudian menegaskan penjelasan Jokowi, yang bermuara pada satu nama.
"Terus oke kalau sudah begitu, bapak ke mana?" lanjutnya.
Baca Juga: Jelang Pilpres 2024, Kasus e-KTP Diungkit untuk Serang Ganjar Pranowo di Media Sosial
Ia pun mendapatkan jawaban, jika sosok capres yang didukung Jokowi adalah koleganya dari Partai Demokrat Indonesia Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo.
"Ganjar, jawab dia begitu, Ganjar nih pak yah?" ucap Adian.
Namun tak berselang lama, Adian seolah ingin menegaskan kembali mengenai capres yang didukung Jokowi dalam Pilpres 2024 mendatang.
"Habis itu gue balik lagi tanya, balik muka yah tanya. 'Nih Ganjar apa benar pak, presidennya? Iya'. Terus dia ketawa, terus kalau gitu salaman, salaman," lanjutnya.
Kontributor : Ayuni Sarah
