Suara.com - Partai Gerindra berbicara ihwal sinyal Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendukung ketua umum partai berlambang kepala garuda tersebut, Prabowo Subianto. Meski tidak eksplisit membenarkan atau membantah soal dukungan itu, Gerindra menyampaikan kesamaan yang dimiliki kedua tokoh.
Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman, antara Prabowo dan Jokowi memang ibarat bestie. Hingga terasa wajar bila ada kesan keduanya saling mendukung, terutama di dalam pemerintahan.
Habiburokhman menggambarkan, Jokowi dan Prabowo kompak dalam mengimplementasikan kebijakan. Ia bahkan memandang yang dilakukan Jokowi sebagai presiden saat ini, juga pasti akan dilakukan Prabowo bila menjadi pemimpin RI.
"Apapun lah ya apapun, jadi kan bukan hanya gestur, politik itu kan bukan hanya gestur. Tapi juga keberpihakan yang lebih nyata. Ya jadi itu dia, dalam implementasi ya kebijakan Pak Jokowi ini ya benar-benar rasanya sama persis kalau Pak Prabowo yang presiden gitu lho ya," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (26/6/2023).
Habiburokhman sekaligus memastikan bahwa Prabowo bakal meneruskan kebijakan Jokowi, bilamana ketua umum Gerindra ini terpilih menjadi suksesor Jokowi.
"Ya tidak ada kebijakan dalam garis besar yang berubah, dipastikan. Karena ya bahkan itu dia ada gaya-gaya kepemimpinan Jokowi yang pasti juga akan diterapkan oleh Pak Prabowo," ujar Habiburokhman.
"Ya soal bagaimana rapat-rapat yang efektif, pemberian instruksi dari presiden kepada para menteri secara efektif, nggak bertele-tele, itu juga penting," katanya.
Jokowi-Prabowo Seiya Sekata
Sebelumnya, Partai Gerindra mengungkapkan alasan Prabowo dekat dengan Jokowi. Kendati pernah menjadi rival pada Pilpres 2014 dan Pilpres 2019, keduanya kekinian diketahui dekat.
Habiburokhman bahkan mengibaratkam kedekatan keduanya itu bagaikam bestie atau sahabat.