Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dilirik oleh Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai calon wakil presiden (cawapres). Hal ini dikonfirmasi oleh Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto yang menyatakan partainya solid mengusung Erick sebagai cawapres.
"PAN bakal tetap mengusung Erick Thohir sebagai cawapres dengan siapa pun koalisinya," kata Yandri di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Jumat (2/6/23).
Meski Teguh memilih Erick sebagai cawapres, pihaknya belum mengambil sikap sosok calon presidennya. PAN masih dilema mendukung Ganjar atau Prabowo Subianto.
Berkaitan dengan hal itu, berikut serba-serbi rekam jejak Erick Thohir.
Erick Thohir merupakan sosok kelahiran Jakarta, 30 Mei 1970. Dalam perjalanannya, Erick Thohir menempuh pendidikan di luar negeri, mengemban beberapa amanah, dan dikenal sebagai pengusaha sukses, serta memperoleh kehormatan dan prestasi.
Erick menempuh pendidikan jenjang sarjana di Glendale University pada 1991 dan jenjang magister yakni di National University of California pada 1993 jurusan Business Administration.
Kemudian, Erick Thohir dianugerahi gelar kehormatan dari Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur karena jasanya berkontribusi terhadap perekonomian di Indonesia.
Erick Thohir dilantik sebagai Menteri BUMN pada 23 Oktober 2019. Namun sebelumnya, Erick Thohir sudah dipercaya mengemban beberapa jabatan seperti Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah, anggota Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi, wakil Indonesia dalam International Olympic Committee, dan International Basketball Federation.
Selain itu, Erick Thohir juga terpilih sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSS) sejak 16 Februari 2023. Erick Thohir juga dikenal sebagai pengusaha yang sukses di bidang media dan olahraga.
Baca Juga: Usai Bertemu PDIP, Zulhas Akui Ganjar Pranowo Juga Calon Kuat Capres 2024 yang Diusung PAN
Erick Thohir juga sempat menjadi Komisiaris Utama Mahaka Media tahun 2010 hingga 2019, Presiden Klub Inter Milan pada 2013 hingga 2016, Direktur Utama PT Intermedia Capital Tbk, Ketua Komite Olimpiade Indonesia pada 2015 hingga 2019, dan Ketua Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee pada 2018.
Ia juga pernah menjadi ketua panitia Asian Games. Kemudian, Erick juga merupakan ketua tim kampanye nasional Jokowi-Ma'ruf Amin.
Tak hanya itu, sosok Ketua Umum PSSI ini juga merupakan pendiri Yayasan Darma Bakti Mahaka. Kemudian, Erick juga menulis buku dengan judul Pers Indonesia di Mata Saya yang diterbitkan pada 2011 oleh penerbit Republika.
Bahkan ia juga sempat terjun ke dunia film sebagai Produser Eksekutif. Film tersebut berjudul Perahu Kertas 2 dan 2014: Siapa di Atas Presiden.
Itulah penjelasan mengenai sosok Erick Thohir berupa pendidikan, bisnis, jenjang karir, dan lain-lain.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma