Suara.com - Ketua Umum Jaringan Relawan Ganjar Pranowo Nasional (JARGON) Michael Kambong meminta PDI Perjuangan untuk memperhatikan tiga aspek jika ingin meraih kemenangan bagi Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024 mendatang.
Aspek pertama, PDIP harus solid dan mendukung pencapresan Ganjar sesuai dengan arahan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
"Pertama, jajaran PDIP hingga tingkat bawah harus solid dan totalitas mendukung pencapresan Ganjar Pranowo sesuai arahan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri," kata Michael dalam keterangan tertulis, Sabtu (6/5/2023).
Kedua, Michael mengatakan bahwa Puan Maharani harus optimal dan solid untuk menyampaikan dukungan terhadap Ganjar Pranowo dalam berbagai kegiatan.
Baca Juga: Bicara Peluang Maju Jadi Cawapres Ganjar atau Prabowo, Ini Jawaban Erick Thohir
Terakhir, Ganjar juga harus berkomitmen untuk mengawal pembangunan infrastruktur.
Menurut Michael, aspek tersebut selaras dengan apa yang dikehendaki rakyat dan harapan Presiden Joko Widodo.
"Ketiga poin tersebut harus menjadi perhatian sungguh-sungguh elit PDIP termasuk organ relawan," lanjut Michael.
Sosok Gubernur Jawa Tengah itu dinilai mumpuni dan berpengalaman dalam pemerintahan sehingga bisa melanjutkan program Jokowi-Ma'ruf Amin.
Ketua JARGON ini juga menilai penerus Jokowi harus berani untuk menjamin keberlanjutan pembangunan IKN.
Baca Juga: Cek Fakta: Prabowo Panas Dingin, Megawati Umumkan Pendamping Ganjar Pranowo, Benarkah?
"Pengganti Jokowi harus presiden yang berani menjamin keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara yang nilai investasinya ratusan triliun rupiah hingga presiden terpilih bisa berkantor melakukan tugas-tugas dan tanggung jawab sebagai kepala negara," jelasnya.
Michael menyebutkan bahwa pendeklarasian Ganjar sebagai capres oleh PDIP telah berhasil memengaruhi dinamika politik Indonesia.
"Ini membuktikan bahwa pengaruh Ganjar Pranowo begitu kuat dan memiliki daya tawar tinggi di pasar politik," sebut Michael.
Karenanya, dia menyarankan agar PDIP memperkuat dan meningkatkan tiga aspek yang dia kemukakan itu. [ANTARA]