Menebak Sosok Cawapres yang Diendorse Luhut untuk Anies Baswedan, Siapa Ya?

Sabtu, 06 Mei 2023 | 20:39 WIB
Menebak Sosok Cawapres yang Diendorse Luhut untuk Anies Baswedan, Siapa Ya?
Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh melakukan pertemuan dengan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2023). (Ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan kedapatan melawat Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2023).

Adapun Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto mengungkapkan bahwa Luhut sempat memberikan endorse akan sosok bakal cawapres untuk Anies Baswedan.

Sayangnya, NasDem emoh membeberkan nama cawapres tersebut lantaran dinilai tak etis jika mengekspos sosoknya.

"Tentang nama, betul ada diskusi dan sebagainya, tetapi sekali lagi tidak etis. Betul, Pak Luhut juga meng-endorse, katakanlah kalau bahasa kalian kan, meng-endorse ini meng-endorse itu, dan sebagainya," kata Sugeng di Sekretariat Perubahan, Jalan Brawijaya X, Jakarta Selatan, Jumat (5/5/2023).

Baca Juga: Walau Belum Resmi, Dua Partai di KIB Mau Dukung Erick Thohir Jadi Cawapres?

Namun, Sugeng memberikan bocoran bahwa ada 5 nama yang diusulkan oleh Luhut.

"Tadi sempat menyebut Pak Luhut, ah itu kami sudah mengerucut menjadi 5 nama memang, ditanya siapa saja, itu tim yang menggodok dan kita sepakat akan diserahkan ke calon presiden," beber Sugeng.

Publik kini hanya bisa menerka-nerka dan berkaca dari jawaban baik Surya Paloh maupun Anies Baswedan.

Surya Paloh enggan beberkan nama Cawapres

Senada dengan Sugeng, Surya Paloh juga menolak pertanyaan wartawan tentang nama sang cawapres misterius itu.

Baca Juga: Sederet Poin Pernyataan Surya Paloh Soal Hubungannya dengan Jokowi yang Semakin Renggang

"Oh banyak tapi ngapain saya harus bicara kepada kalian semuanya ya," kata Paloh di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat usai makan siang dengan Luhut.

Lebih lanjut, Paloh mengaku bahwa Luhut yang lebih antusias untuk membahas soal nama Cawapres.

"Mugkin pertanyaan-pertanyaan itu banyak datang dari Pak Luhut. Ya," aku Paloh.

Selain terkait nama Cawapres, Paloh dan Luhut membahas banyak hal untuk menyelaraskan sikap mereka terkait Pilpres 2024 mendatang agar tercipta jalan tengah.

"Ya kami ngobrolin yang enak-enak saja. Ya semua kan pengen baik-baik ya," kata Luhut di kesempatan yang sama.

Luhut mengakui bahwa pertemuan tersebut dilakukan agar pertemanan dengan Paloh masih kuat meski keduanya banyak berseberagan dalam sikap politik.

"Jadi kalau ada perbedaan sana sini saya kira biasa. Tapi perkawanan ya tetap saja jalan," lanjut Luhut.

Begini prediksi Anies soal sang Cawapres

Kini, publik tertuju kepada Anies untuk menjawab soal siapa sesungguhnya yang ditawarkan oleh Luhut ke Paloh untuk menjadi cawapres bagi sang eks Gubernur DKI Jakarta itu.

Nahasnya, ternyata Anies justru tak tahu menahu bahwa Luhut telah menyiapkan nama cawapres untuk dirinya.

"Belum tahu malah," ungkap Anies ke wartawan di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (6/5/2023).

Anies lebih lanjut menerangkan bahwa ada tim kecil beranggotakan petinggi NasDem, Partai Demokrat, dan PKS yang mempertimbangkan nama cawapres yang akan mendampingi dirinya kelak di Pilpres 2024.

Kontributor : Armand Ilham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI