Respons Golkar yang Sinyal ke Prabowo, PPP: KIB Bisa Berlanjut Kalau Sama-sama Capresnya Ganjar Pranowo

Kamis, 04 Mei 2023 | 21:02 WIB
Respons Golkar yang Sinyal ke Prabowo, PPP: KIB Bisa Berlanjut Kalau Sama-sama Capresnya Ganjar Pranowo
Para Ketum Partai KIB kumpul di rumah dinas Airlangga Hartarto. Koalisi KIB kemungkinan bakal bubar jika beda pilihan Capres. [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Juru Bicara DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Achmad Baidowi alias Awiek, turut merespons soal Partai Golkar yang disebut tidak ada opsi untuk memberikan dukungan pencapresan kepada Ganjar Pranowo.

Golkar juga memberi sinyal tak akan berkoalisi dengan partai pendukung Ganjar.

Awiek menanggapi santai perihal adanya pernyataan tersebut. Menurutnya, jika Golkar tidak merapat mendukung Ganjar Pranowo sebagai bacapres itu artinya tidak akan berkoalisi dengan PPP dan PDIP.

"Ya biasa saja, ya kalau mereka tidak ke Ganjar, ya berarti kan tidak berkoalisi dengan kami," kata pria yang akrab disapa Awiek kepada wartawan, Kamis (4/5/2023).

Menurutnya, Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB baru bisa berlanjut jika semua partai di dalamnya sepakat sama-sama mendukung Ganjar sebagai capres.

"Artinya di KIB ya kalau berbeda pendapat seperti itu, kan seperti yang saya sampaikan, KIB bisa berlanjut kalau sama-sama capresnya Ganjar," tuturnya.

Ia mengatakan, jika ternyata nantinya bacapres yang didukung tidak sama atau berbeda maka berpotensi KIB tidak akan bisa lanjut alias bubar.

"Kalau ternyata capresnya berbeda, gimana mau lanjut yang penting kita bergabungnya dulu baik baik lah, kalau ada perbedaan ya di kita juga baik baik juga," pungkasnya.

Pernyataan Golkar

Baca Juga: Relawan 09 Dukung Prabowo-Cak Imin di Pilpres 2024: Butuh Pemimpin Nasionalis-Religius

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Golkar Lamhot Sinaga menegaskan sejauh ini tidak ada opsi bagi partai berlambang pohon beringin baik untuk memberikan dukungan pencapresan kepada Ganjar Pranowo. Golkar juga memberi sinyal takkan berkoalisi dengan partai pendukung Ganjar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI