Suara.com - Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengungkapkan jika pihaknya sempat menggali informasi mengenai sikap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) soal Ganjar Pranowo diumumkan sebagai capres oleh PDIP saat pertemuan antara Agus Harimurti Yudhoyono dengan Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di Cikeas, Rabu (3/5/2023).
Hal tersebut disampaikan Andi kepada wartawan seperti dikutip pada Kamis (4/5/2023).
"Kami yang bertanya tadi (semalam), pak ketum (AHY) yang bertanya setelah apa namanya kalau setelah mas Ganjar dicapreskan dideklarasikan sebagai capres oleh PDIP bagaimana PKB? Bagaimana koalisi pandangan PKB terhadap hal tersebut?" katanya.
Menurutnya, usai ditanya Ketua Umum DPP Partai Demokrat yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Cak Imin lantas menyampaikan pandangannya.
Baca Juga: Bongkar Hasil Pertemuan dengan Airlangga, PKB Klaim Golkar Bakal Gabung KKIR
"Lalu. Ya mas Muhaimin atau Cak Imin menjelaskan juga bagaimana posisinya dan pandangannya dalam konstelasi politik sekarang," katanya.
Memang diketahui, setelah pertemuan dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Cak Imin dan AHY melakukan pertemuan empat mata.
Menurut Andi dalam pertemuan tersebut kedua ketua umum partai saling bertukar pikiran.
"Lalu bertukar pikiran lah kira-kira begitu," katanya.
Selain itu, menurut Andi, Demokrat juga menanyakan perihal konstelasi politik koalisi PKB bersama dengan Gerindra. Pun sebaliknya, Cak Imin juga bertanya kepada AHY mengenai perkembangan Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Baca Juga: Airlangga Tegas Mau Fokus Realisasi Koalisi Besar, Anies Baswedan Ketar-ketir?
"Ya kami tadi (semalam) lebih bertanya bagaimana posisi pandangan dari cak imin bagaimana konstelasi PKB bersama juga dengan Gerindra lalu apa pandangan nya terhadap perkembangan ini," tuturnya.
"Ada cerita macam-macam lah tadi Cak Imin yak, kami tidak, lebih bertanya pada hal itu. Tapi sebaliknya, Gus Imin juga bertanya tentang apa dalam Koalisi Perubahan," sambungnya.
Pertemuan
Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sempat melakukan diskusi empat mata dengan Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di kediaman SBY di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Rabu (3/5/2023).
AHY membeberkan isi pertemuan tersebut, menurutnya tidak ada berlebihan dalam momen tersebut, apalagi bicara soal manuver politik.
"Tadi kita memang nambah sedikit, karena masih ada hal-hal yang kita jngin diskusikan, dalam pertemuan 4 mata tadi, sebetulnya tidak ada yang terlalu jauh, terlalu berlebihan utk diangap sebagai manuver politik yang begitu menentukan," kata AHY usai pertemuan.
Menurutnya, kedua partai saling memahami dan menghormati sikap dan pilihan politik masing-masing. Ia mengatakan, justru Demokrat dan PKB menemui kesamaan yakni agar Indonesia bisa lebih baik dalam ke depannya.
"Tapi ternyata di snaa sini kita temukan kesamaan-kesamaan adanya ya Indonesia harus lebih baik lah, harus dilakukan perubahan-perubahan yang mendasar tapi juga kita tahu, menghormati pemimpin itu harus utuh dengan segala capaiannya dan itulah yang juga menjadi semangat kami," tuturnya.
"Yang sudah baik ya dilanjutkan, kita lanjutkan, engga usah malu-malu tapi tnetu secara fundamental kita juga harus jujjr ada sejumlah aspek kehidupan berbangsa bernegara yang perlu diperbaiki segera," sambungnya.
Lebih lanjut, AHY mengatakan, pertemuan empat mata dengan Cak Imin tidak lebih dari bicara soal kepentingan bangsa ke depannya.
"Jadi disitu, tidak lebih dari itu dan tentunya kita mengedepankan etika, kami berdua mengedepankan etika, kita tahu kita berdua mempunyai standing saat ini. Saya di koalisi perubahan, Demokrat di Perubahan, KIB, PKB di KKIR. Saling menghormati dan itu menurut saya bagus sekali," katanya.