Rekam Jejak 4 Tokoh yang Ditawarkan GP Ansor Jadi Cawapres Ganjar: Ada Gubernur hingga Menteri

Selasa, 25 April 2023 | 15:27 WIB
Rekam Jejak 4 Tokoh yang Ditawarkan GP Ansor Jadi Cawapres Ganjar: Ada Gubernur hingga Menteri
Ganjar Pranowo (Dok. Pemprov Jateng)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Deklarasi Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mendapat sejumlah respons. Salah satunya soal sosok yang akan mendampingi Ganjar sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk maju di kontestasi Pemilu 2024 mendatang.

Ketua Umum GP Ansor sekaligus politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Yaqut Cholil Qoumas menyebut ada 4 sosok yang dapat menjadi cawapres Ganjar, yakni Erick Thohir, Sandiaga Uno, Mahfud MD dan Ridwan Kamil. Menteri Agama ini yakin di Pilpres 2024, keempatnya mampu jadi pemimpin. 

Yaqut mengklaim 4 sosok itu telah terbukti mengukir banyak prestasi dan juga memiliki pengalaman hingga reputasi yang tinggi bahkan hingga level internasional. Simak rekam jejak 4 sosok yang ditawarkan GP Ansor untuk jadi cawapres Ganjar berikut ini.

1. Erick Thohir

Erick Thohir, Ketum PSSI yang baru (Instagram/@pssi)
Erick Thohir, Ketum PSSI yang baru (Instagram/@pssi)

Erick Thohir saat ini merangkap dua jabatan penting yakni Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Pria kelahiran 30 Mei 1970 ini punya sederet jabatan mentereng dalam jejak kariernya. Sebelum jadi ketua PSSI, Erick pernah menjadi Wakil Presiden Komite Olimpiade Indonesia pada tahun 2011-2015.

Baca Juga: Deretan Nama yang Cocok Jadi Cawapres Ganjar Menurut Gus Yaqut, Siapa Saja?

Erick juga sempat diitunjuk sebagai sebagai Chef De Mission of Indonesia Contingent for the Olympic Games London 2012. Dia adalah pemilik D.C. United dari tahun 2012 hingga 2018, presiden dan pemilik klub Internazionale (Inter Milan) pada tahun 2013. Selain itu Erick juga menjabat sebagai Ketua Komite Olimpiade pada tahun 2015 dan Ketua Panitia Asian Games 2018.

Bukan hanya itu, Erick adalah pemilik klub sepak bola Oxford United, Inggris pada tahun 2019 hingga saat ini. Dia juga pemilik saham Persis Solo pada tahun 2021 hingga saat ini.

2. Sandiaga Uno

Sandiaga Uno Bersama Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono  (Instagram/@sandiuno)
Sandiaga Uno Bersama Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono (Instagram/@sandiuno)

Sandiaga Uno adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang mulai dijabatnya sejak 23 Desember 2020. Sandiaga mulai berkiprah di dunia politik sebagai kader Partai Gerindra bersama Ketua Umum Prabowo Subianto.

Jejak karier Sandiaga yakni pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan pada periode 2017–2022. Pada pertengahan masa jabatannya, Sandiaga mundur untuk mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden pada Pemilu Presiden 2019 mendampingi Prabowo Subianto. 

Kalah dari pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin, Sandiaga kembali ke pangkuan Partai Gerindra. Sandiaga kemudian ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggantikan Wishnutama pada tahun 2020 lalu.

Baca Juga: PPP Siap Bantu PDIP Menangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Ini Sebabnya

3. Mahfud MD

Menko Polhukam Mahfud MD menyampaikan temuan rekening mencurigakan di Kemenkeu disela kunjungan di UGM, Rabu (08/03/2023). [Kontributor/Putu Ayu Palupi]
Menko Polhukam Mahfud MD menyampaikan temuan rekening mencurigakan di Kemenkeu disela kunjungan di UGM, Rabu (08/03/2023). [Kontributor/Putu Ayu Palupi]

Mahfud MD memilki karier cemerlang hingga kini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) dalam kabinet Indonesia maju periode 2019-2024. Nama Mahfud kian melejit setelah dia dipercaya menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI (2000-2001) pada kepresidenan Abdurahman Wahid (Gus Dur). 

Namun Mahfud saat itu hanya menjabat selama 3 hari, lantaran Gus Dur lengser dari jabatannya.  Mahfud kemudian melanjutkan kariernya di bidang hukum. Dia terpilih sebagai Hakim Mahkamah Konstitusi pada tahun 2008. Setelah menjadi Hakim Konsitusi, Mahfud benar-benar menjalankan tugas sebagai hakim dengan baik sehingga dia kembali mendapatkan posisi dengan menjadi Ketua Hakim Konstitusi selama dua periode 2008-2011 dan 2011-2013.

Sementara itu, selama menjadi Menko Polhukam, Mahfud cukup aktif membantu membongkar beberapa kasus besar di Indonesia, misalnya kasus korupsi Asabri. Di awal 2020 Mahfud menyebutkan bahwa ada penyimpangan terhadap keuangan negara kurang lebih Rp16 triliun. Mahfud juga sempat mengungkap kasus korupsi Satelit tahun 2015 di Kementerian Pertahanan. 

Kasus lain yang sangat menarik perhatian adalah kasus pembunuhan berencana yang dilakukan mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo pada mantan ajudannya, Brigadir J. Mahfud MD sangat aktif mengawal proses persidangan Sambo hingga vonis pengadilan berhasil final.

4. Ridwan Kamil

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (Instagram/golkar.indonesia)
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (Instagram/golkar.indonesia)

Ridwan Kamil merupakan Gubernur Jawa Barat. Karier politik pria yang akrab disapa Kang Emil ini berawal dari Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bandung pada 2013. Ketika itu dia diusung Partai Gerindra untuk mendaftarkan diri sebagai calon wali kota dan berpasangan dengan politisi PKS, Oded Muhammad Danial. Hingga akhirnya Kang Emil bersama Oded berhasil memenangkan Pilwalkot. 

Memiliki catatan yang baik dalam pembangunan Kota Bandung, mengantarkan Kang Emil menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2018. Ketika itu dia maju sebagai calon gubernur dan berpasangan dengan Uu Ruzhanul Ulum. Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum kemudian resmi menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat sejak 5 September 2018.

Jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Ridwan Kamil yang selama ini berjalan tanpa partai mulai memikirkan nasibnya di ranah politik tanah air. Terlebih elektabilitasnya di berbagai survei terbilang tinggi apabila diusung menjadi calon wakil presiden. Hingga kemudian beberapa bulan lalu Ridwan Kamil memutuskan bergabung dengan Partai Golkar.

Kontributor : Trias Rohmadoni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI