Mau Bahas Koalisi Besar, Ketum PAN Zulhas Tiba di Kediaman Ketum Gerindra Prabowo

Sabtu, 08 April 2023 | 15:57 WIB
Mau Bahas Koalisi Besar, Ketum PAN Zulhas Tiba di Kediaman Ketum Gerindra Prabowo
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto (kanan) menyambut kedatangan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (kiri) di rumah Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (8/4/2023). ANTARA/Putu Indah Savitri
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menerima kehadiran Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (8/4/2023). Seperti pada keterangan sebelumnya, kehadiran Zulhas itu dimaksudkan untuk silaturahmi sekaligus menindaklanjuti perihal wacana Koalisi Besar.

Wacana Koalisi Besar tersebut dimunculkan oleh Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Zulhas beserta pengurus PAN tiba sekitar pukul 14.59 WIB. Terlihat hadir Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soepomo, dan Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo (Eko Patrio).

Mereka disambut Prabowo yang didampingi oleh Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani, Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, staf khusus sekaligus juru bicara Menteri Pertahanan (Menhan) Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Juga: Verrell Bramasta Dijodohkan dengan Putri Zulfikli Hasan, Nasib Natasha Wilona Gimana?

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi mengungkapkan kalau pertemuan tersebut bertujuan untuk menyamakan frekuensi dan memperbanyak titik temu agar terbangun koalisi yang sepenuh hati, satu jiwa, dan satu perjuangan.

"Hal-hal detailnya nanti akan disampaikan oleh Bang Zulhas setelah pertemuan nanti," ucapnya.

Sebelumnya, KIB dan KKIR bertemu dalam acara "Silaturahmi Ramadhan" yang digelar oleh PAN di Kantor DPP PAN Jakarta, Minggu (2/4/2023).

Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang turut hadir dalam acara itu mengungkapkan bahwa para ketua umum tersebut cocok berkoalisi.

"Saya hanya bilang cocok (berkoalisi), terserah pada ketua umum partai atau gabungan ketua umum partai untuk kebaikan negara, untuk kebaikan bangsa, untuk kebaikan rakyat, hal yang berkaitan bisa dimusyawarahkan akan lebih baik," kata Jokowi. [ANTARA]

Baca Juga: Demokrat Wanti-wanti Pihak Luar Jadi Sosok King Maker di Pemilu 2024, Sindir Jokowi?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI