Dukung Program Jokowi dan Usung Ganjar Capres, PSI: Kami Dengar PDIP Tertarik Masuk Koalisi Besar

Rabu, 05 April 2023 | 18:55 WIB
Dukung Program Jokowi dan Usung Ganjar Capres, PSI: Kami Dengar PDIP Tertarik Masuk Koalisi Besar
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie (tengah), mengatakan tertarik gabung koalisi besar. (ANTARA FOTO/RENO ESNIR)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie tak banyak bicara saat ditanya mengenai alasan partainya memilih untuk bergabung dengan Koalisi Besar dibanding dengan PDIP.

Grace menjelaskan alasan pilihan itu ialah upaya untuk mendukung program keberlanjutan Presiden Joko Widodo. Padahal, Jokowi merupakan kader PDIP. Terlebih, PSI telah mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai calon presiden yang juga berasal dari PDIP.

"Koalisi besar ini kan masih terus berproses. Saya dengar PDIP juga tertarik untuk menjajaki. Kalau visinya sama, pasti nanti akan ketemu," kata Grace saat dihubungi, Rabu (5/4/2023).

Diketahui, Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha mengumumkan bahwa pihaknya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi partai politik yang mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Bantah Jokowi Jadi 'King Maker' Koalisi Besar, PDIP: Presiden Punya Etika Politik!

"PSI tegak lurus masuk dalam tim koalisi Jokowi pada saat ini," ujar Giring.

Menurut dia, langkah ini bertujuan agar ada keberlanjutan dari capaian pemerintahan Jokowi.

Selain itu ‏Giring mengaku PSI telah membangun komunikasi dengan partai-partai politik pendukung Jokowi lainnya.

"Kami berpikir ada capaian Pak Jokowi yang harus diteruskan dan dijaga. Ini yang membuat PSI menjalin komunikasi dan berkoalisi dengan partai politik yang memiliki arah perjuangan yang sama," tutur dia.

Grace kemudian mantap setelah PSI bergabung dengan koalisi besar yang terdiri dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Baca Juga: PPP Anggap Wajar PDIP Minta Kursi Capres Buat Syarat Gabung Koalisi Besar

Jokowi bersama para ketum parpol koalisi pemerintah di markas PAN, Minggu (2/4/2023). (Dok. Humas DPP PAN)
Jokowi bersama para ketum parpol koalisi pemerintah di markas PAN, Minggu (2/4/2023). (Dok. Humas DPP PAN)

"Terkait koalisi, jika semua pihak mengizinkan PSI dengan senang hati ikut masuk dalam tenda besar pak Jokowi," tambah Grace.

Meski koalisi besar belum resmi terbentuk, Grace mengaku optimis karena ada kesamaan pandangan perihal calon presiden dari kedua koalisi itu.

"Koalisi besar belum ada capres cawapres yang diusung secara resmi, tetapi kami melihat ada satu yang merekatkan semua, yaitu memastikan program Pak Jokowi berkelanjutan," tandas Grace Natalie.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI