Perjuangkan Indonesia Tak Dihukum FIFA, Elektabilitas Erick Thohir Bisa Meroket

Senin, 03 April 2023 | 13:56 WIB
Perjuangkan Indonesia Tak Dihukum FIFA, Elektabilitas Erick Thohir Bisa Meroket
Ketua Umum PSSI Erick Thohir setelah bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (30/3/2023). (YouTube Sekretariat Presiden)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat politik Universitas Hasanuddin Makassar Phi Sukri mengatakan bahwa Ketua Umum PSSI Erick Thohir bisa mendapatkan nilai positif dari masyarakat karena memperjuangkan supaya Indonesia tidak mendapatkan sanksi dari FIFA.

"Saya melihat saat ini nama Erick sangat positif di mata masyarakat Indonesia, karena beliau dengan segala upaya dan daya sudah memperjuangkan sepak bola Indonesia. Bahkan, dalam waktu dekat, Erick akan terbang ke Zurich untuk memperjuangkan Indonesia tidak dihukum FIFA," kata Sukri dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (3/4/2023).

Menurut Sukri, Erick terus berupaya agar Indonesia tidak dihukum FIFA usai batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Hal itu dinilai bisa mendongkrak elektabilitasnya di Pemilu 2024.

"Caranya adalah dengan memaksimalkan kinerja Erick untuk memperjuangkan Indonesia agar tidak dihukum FIFA dan dikucilkan sepak bola internasional. Jika dihukum, (maka) kalau bisa yang paling ringan diterima Indonesia. Secara psikologis, bisa dijadikan sarana untuk membingkai isu sepak bola nasional sebagai pendongkrak elektabilitas Erick," ujarnya.

Baca Juga: Batalnya Piala Dunia U-20 Sita Perhatian Presiden Joko Widodo: Aduh Pusing Saya

Sukri mengatakan bahwa Erick Thohir tidak banyak disalahkan oleh masyarakat atas pembatalan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 ini. Hal itu karena Erick Thohir sudah berjuang untuk tetap mempertahankan status Indonesia sebagai tuan rumah.

Bahkan, Erick juga sudah bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino. Menurutnya, perjuangan Erick Thohir dalam membela sepak bola akan semakin dikenal masyarakat, khususnya pencinta sepak bola.

"Jika Indonesia tak dikucilkan dari sepak bola internasional dan Erick bisa membawa transformasi sepak bola nasional lebih baik, maka namanya akan semakin bersinar," ujarnya. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI