Suara.com - Desas desus soal bergabungnya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno ke PPP semakin kencang. Apalagi, DPW PPP Gorontalo mendadak mendeklarasikan Sandi Uno sebagai capres di Pemilu 2024.
Deklarasi tersebut dihadiri para pejabat PPP setempat di Menara Keagungan Limboto, Gorontalo pada Minggu (19/3/2023). Mengenai itu, Sandi pun tanpa ragu mengaku sudah menganggap PPP sebagai rumah keluarga besarnya, terutama DPW PPP Gorontalo yang merupakan kampung halaman Sandi.
Sandiaga Uno sendiri bukanlah orang baru dalam politik, meski dirinya lebih dulu dikenal sebagai seorang pengusaha. Minatnya dalam dunia pemerintahan akhirnya membuat suami dari Nur Asia ini terjun di dunia politik.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini terlahir dari keluarga politik. Sang kakek, Abdul Uno, merupakan pendiri partai lokal Gorontalo bernama Gerkindo.
Baca Juga: Ssst...! Akui 'Bisiki' Megawati soal Capres 2024, Jokowi: Calonnya Tanya Bu Mega
Karier politik Sandiaga Uno pun mulai dikenal saat dirinya bergabung sebagai kader Partai Gerindra. Ia memulai langkahnya dengan mencalonkan diri sebagai calon wakil Gubernur DKI Jakarta pada 207, mendampingi Anies Baswedan.
Dua tahun sebelumnya, tahun 2015, Sandi smulai "dilirik" oleh partai saat melakukan sosialisasi ke masyarakat. Akhirnya, ia dipilih sebagai pasangan Anies dalam Pilkada DKI 2017.
Usaha Sandi dan Anies melakukan kampanye, serta mengemukakan program pembaharuan DKI Jakarta pun terbayarkan. Keduanya terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.
Namun, belum genap dua tahun menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandi memberanikan diri untuk maju sebagai calon wakil presiden bersama Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Dalam Pemilu 2019, Prabowo-Sandi bertarung melawan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin. Sayang, Prabowo dan Sandi kalah dalam pesta demokrasi tersebut.
Baca Juga: Erick Thohir Lebih Menjanjikan Jadi Cawapres Dibanding Sandiaga Uno, Ini Alasannya
Kendati demikian, kontribusinya di dunia politik ternyata tidak padam. Terbukti, Sandi menerima panggilan Presiden Jokowi yang mempercayakan dirinya jabatan sebagai Menparekraf pada Desember 2020 lalu.
Sebagai salah satu kader Gerindra di Kabinet Indonesia Maju, beberapa program Sandiaga pun mulai disoroti. Ia pun terus berjuang untuk memulihkan industri ekonomi kreatif dan pariwisata Tanah Air yang sedang diguncang pandemi.
Kini, kabar tidak sedap pun muncul yang menyatakan bahwa hubungan Sandi dengan Partai Gerindra memburuk. Bahkan, Sandi gencar dikabarkan sudah bergabung dengan PPP.
Sandi sendiri sempat mengklarifikasi kabar tersebut. Ia menyebut bahwa dirinya masih menjadi bagian dari Gerindra. Namun, penjelasan itu tak serta merta membuat isu kepindahannya ke PPP menjadi hilang.
Kontributor : Dea Nabila