Suara.com - Duo politisi kondang yakni Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin kini tengah head-to-head alias dihadapkan satu sama lain memperebutkan posisi menjadi pasangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Isu tersebut muncul lantaran kini Prabowo Subianto sempat menjalin 'kemesraan' dengan dua tokoh politik itu. Prabowo sempat berkunjung ke Kebumen, Jawa Tengah (Jateng) pada Kamis (9/3/2023) dan bertemu dengan Ganjar.
Sedangkan Cak Imin dan Prabowo bertemu di kediaman KH Agoes Ali Masyhuri, pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Progresif Bumi Shalawat, Sidoarjo, Jawa Timur pada Minggu (12/3/2023).
Berkat kemesraan baru Prabowo dengan Ganjar dan Cak Imin, publik kini mulai membandingkan mana di antara kedua sosok tersebut yang memiliki rekam jejak paling mentereng sehingga layak menemani Prabowo di Pilpres mendatang.
Baca Juga: Gerindra Terbuka Duetkan Ganjar jadi Cawapres Prabowo, PDIP Tetap Ngotot Capres dari Kadernya
Rekam jejak Ganjar Pranowo
Ganjar Pranowo terkenal di mata publik semenjak dirinya encalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Tengah. Berkat manuever politik yang ia terapkan, ia berhasil menggaet suara terbanyak dan akhirnya resmi dilantik sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Ganjar memulai karier politiknya dengan menjadi kader PDIP. Ia kemudian terpilih sebagai anggota pengganti antar waktu (PAW) DPR R, menggantikan rekan separtainya, Jakob Tobing.
Saat itu, Jakob ditugaskan oleh Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri menjadi duta besar untuk Korea Selatan.
Ganjar juga aktif sebagai anggota DPR RI Komisi IV yang mengawasi bidang Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, dan Pangan.
Baca Juga: Truk ODOL Jadi Biang Kerok Terjadinya Jalan Rusak, Ganjar Bakal Siapkan Alat Timbang Portable
Selain itu, berikut jabatan yang pernah diemban oleh pria kelahiran Karanganyar ini:
- Ketua Pansus (Panitia Khusus) RUU Partai Politik
- Ketua Pansus tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD di DPR RI
- Anggota Badan Legislasi DPR RI
Rekam jejak Cak Imin
Muhaimin Iskandar adalah salah satu tokoh yang ternama di kalangan Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB. Pria yang akrab dipanggil 'Cak Imin' ini juga merupakan seorang tokoh nahdliyin atau anggota NU yang tersohor di lingkup organsasi keagamaan itu.
Cak Imin sendiri adalah salah satu politisi keturunan pendiri pesantren di Jombang, Jawa Timur. Cak Imin juga memiliki hubungan darah dengan KH Bisri Syamsuri, salah seorang ulama besar pendiri Nahdlatul Ulama.
Semasa kuliah, sosoknya dikenal aktif di beberapa organisasi keagamaan, salah satunya gerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Ia berkesempatan menjabat ketua cabang PMII Yogyakarta pada 1994-1997.
Usai memasuki usia matang, Cak Imin merupakan salah satu tokoh yang membantu Gus Dur mendirikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Ia akhirnya ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjend) PKB setelah partai tersebut resmi berdiri.