Siapa Pendiri Partai Prima, Politisi Sekaligus Mantan Aktivis 1998

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 07 Maret 2023 | 16:52 WIB
Siapa Pendiri Partai Prima, Politisi Sekaligus Mantan Aktivis 1998
Partai Prima soal putusan PN Jakpus menghukum KPU agar menunda Pemilu. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Rakyat Adil Makmur (Partai Prima) menghebohkan dunia politik Tanah Air setelah melayangkan gugatan kontroversial yakni menghentikan tahapan pemilu 2024. Keputusan ini lantas membuat publik bertanya siapa pendiri Partai Prima?

Seperti diketahui, gugatan terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) dilayangkan Partai Prima ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) beberapa waktu lalu.

Selain tidak lagi melaksanakan lanjutan tahapan pemilu, KPU juga harus melaksanakan tahapan pemilu dari awal selama lebih kurang 2 tahun 4 bulan 7 hari. PN Jakpus kemudian mengabulkan gugatan Partai Prima melalui putusan Nomor 757/Pdt.G/2022/PN Jkt.Pst. Dengan demikian, PN Jakpus telah mengambil keputusan agar Pemilu 2024 yang sedianya dijadwalkan pada 14 Februari 2024 untuk ditunda. 

Melansir berbagai sumber, Partai Prima memiliki hubungan yang erat dengan Partai Rakyat Dimokratik (PRD), oposisi Presiden Soeharto di masa orde baru.

Baca Juga: Putusan PN Jakarta Pusat Terhadap KPU Memberi Preseden Buruk Bagi Demokrasi, Strategi Penundaan Pemilu?

Disamping itu, Partai Prima juga didukung oleh gerakan buruh, pelaku usaha kecil, gerakan perempuan, dan kaum muda. Pendiri Partai Prima adalah mantan aktivis 1998 Agus Jabo Priyono. Agus juga menjabat Ketua Umum Partai Prima sejak 1 Juni 2021.

Sebelum memimpin Partai Prima, Agus Jabo merupakan Ketua Umum PRD,  partai politik yang didirikan oleh Budiman Sudjatmiko pada 1996 dan pernah dianggap subversif oleh pemerintahan Orde Baru ketika itu. Agus Jabo juga memiliki latar belakang aktivis yang terlibat dalam gelombang reformasi 1998 dan berhasil melengserkan Soeharto.

Dikutip dari laman resmi Prima, disebutkan kalau Agus Jabo memulai kiprahnya di dunia Gerakan sebagai kader Pelajar Islam Indonesia (PII) sejak duduk di bangku SMA hingga kuliah di Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jawa Tengah. Pada 1996, Agus Jabo bersama Budiman Sudjatmiko dan Andi Ariefdan sejumlah aktivis lainnya mendirikan PRD.

Pada 1999, PRD mengikuti pemilu yang merupakan pemilu pertama di era reformasi yang berlangsung secara demokratis. Namun, setelah itu langkah PRD di kancah politik Indonesia seakan terhenti. Partai tersebut tak lagi ikut serta dalam pemilu hingga Pemilu 2019.

Kini, jelang Pemilu 2024, Agus Jabo dan sebagian rekan-rekannya di PRD kembali mencoba bertarung di gelanggang politik dengan mendirikan Prima.

Baca Juga: Soal Putusan PN Jakpus Tunda Pemilu, Prabowo: Sangat Kurang Arif atau Tidak Masuk Akal

Salah satu rekannya di PRD dahulu yang ikut mendirikan Prima adalah Dominggus Oktavianus yang kini didaulat sebagai Sekretaris Jenderal Prima. Saat ini, Agus Jabo menyatakan Prima yang ia pimpin tengah berbenah diri untuk bersiap agar bisa ikut berkompetisi di Pemilu 2024.

Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI