Suara.com - Pesta pemilu 2024 terasa semakin dekat. Para politikus bersama pendukungnya mulai masif dan transparan soal siapa saja yang akan masuk dalam bursa peserta pemilu 2024 mendatang. Tak terkecuali para pemimpin tim relawan politikus yang sudah ataupun akan masuk ke ranah pemilihan presiden (Pilpres).
Hal ini juga dilakukan oleh Ketua Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebezener atau Noel yang kini mulai menampakkan arah politik yang dipilihnya. Hal ini pun disampaikan oleh Noel usai dirinya menyambangi Kantor DPP Partai Nasdem pada Selasa (14/02/2023) kemarin.
Noel pun juga mengungkap akan mengumumkan soal arah politiknya, termasuk dukungannya terhadap capres hari ini, Rabu (15/02/2023). "Besok kita akan lakukan konferensi pers, saya akan undang kawan-kawan, arah politik kita 2024 akan kita tentukan besok hari," ungkap Noel pada Selasa, (14/02/2023) kemarin.
Sepak terjang Noel di dunia relawan politik pun kini menjadi sorotan. Simak inilah profil Noel selengkapnya.
Immanuel Ebenezer Gerungan adalah seorang birokrat dan aktivis Indonesia kelahiran Riau. Lulusan sarjana bidang sosial Universitas Satya Negara Indonesia ini mulai dikenal masyarakat usai dirinya menjadi ketua kelompok relawan presiden Joko Widodo yang bernama kelompok Jokowi Mania (JoMan) pada saat pemilihan umum presiden tahun 2019 lalu.
Selain menjadi ketua umum relawan politik, Noel juga sempat menjabat sebagai Komisaris Utama PT Mega Eltra pada tahun 2021 hingga 2022 lalu. Saat menjabat sebagai Komut di anak perusahaan BUMN ini, Noel pernah menjadi saksi dalam kasus terorisme yang dilakukan oleh Munarman, eks Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI). Dalam kesaksiannya, Noel sempat menyebut bahwa Munarman bukanlah teroris.
"Karena saya tidak punya keyakinan kawan saya sebagai terorisme," ungkap Noel dalam persidangan lanjutan kasus terorisme Munarman di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (23/02/2022) silam.
Buntut dari kesaksian Noel membuatnya dicopot dari jabatan Komisaris Utama PT Mega Altra. Selain itu, Noel juga pernah menjabat sebagai Ketua Relawan Ganjar Pranowo Mania.
Namun kini, Noel pun mengungkap secara terbuka bahwa ia tidak lagi berpihak dan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Relawan Ganjar Pranowo Mania.
"Berdasarkan kajian yang serius dan mendalam, DPP Joman tidak lagi mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 dan sekaligus membubarkan organisasi relawan Ganjar Pranowo Mania di seluruh Indonesia, baik DPP, DPD, DPC, PAC, maupun ranting," kata Noel dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (09/02/2023).
Kini, Noel dan anggota JoMan akan segera mempersiapkan siapa calon yang akan mereka dukung dalam pilpres 2024 mendatang.
Kontributor : Dea Nabila