Partai Papan Atas dan Sarat Pengalaman, Alasan Golkar Banyak Dikunjungi Partai Lain

Jum'at, 10 Februari 2023 | 17:51 WIB
Partai Papan Atas dan Sarat Pengalaman, Alasan Golkar Banyak Dikunjungi Partai Lain
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kanan) memberi pernyataan pers usai menggelar pertemuan di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (1/2/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat politik Citra Institute Yusak Farchan menilai bahwa Partai Golkar menarik dikunjungi oleh partai politik lain karena berpengalaman. Hal itu menyusul dengan manuver sejumlah parpol yang rajin berkunjung ke Partai Golkar, seperti NasDem, PKS, dan PKB.

"Sebagai partai papan atas, Golkar tentu sarat pengalaman sehingga menjadi sentrum bagi partai lain untuk bertukar pikiran dalam merajut visi kebangsaan ke depan," ujarnya pada Kamis (9/2/2023).

Selain itu, komunikasi politik Partai Golkar juga dinilai menjadi lebih baik di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto.

"Banyaknya kunjungan ke Partai Golkar juga menandai keluwesan Pak Airlangga dalam membangun komunikasi politik dengan parpol lain. Contohnya, inisiasi Golkar menolak sistem proporsional tertutup bersama tujuh partai lain, menunjukkan kemampuan Golkar," lanjutnya.

Beberapa waktu lalu, Airlangga menjadi inisiator delapan parpol yang menolak sistem pemilu proporsional tertutup.

"Tentu ini sangat positif bagi upaya rekonsolidasi demokrasi di Indonesia," ungkap Yusak.

Meski kini tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Golkar tetap membuka komunikasi dengan partai-partai lain.

Bahkan, kunjungan parpol ke Golkar untuk menjalin silaturahmi politik itu dinilai bisa menjaga situasi nasional tetap kondusif.

"Golkar sangat luwes dalam membangun komunikasi politiknya bersama poros-poros koalisi lain yang ada. Tentu ini menjadi energi positif untuk menghindari adanya ketegangan dan turbulensi atas blok-blok politik yang ada," jelasnya.

Baca Juga: Fans Anies Baswedan Sebut Pendukung Sistem Proporsional Tertutup adalah Parpol Feodal, PDIP?

Lebih lanjut, Golkar juga dikabarkan akan kedatangan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI