Kendati demikian, ia menyatakan partai yang akan menjadi kendaraan politiknya nanti adalah yang mendukung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres). Artinya, antara partai Demokrat, NasDem, atau PKS.
"NasDem, Demokrat, PKS karena kan yang sudah mengusung pak Anies baru tiga partai itu," ucapnya.
Keputusan ini juga sesuai dengannya yang dari awal mendukung Anies, bahkan saat masih menjadi Ketua DPW PPP DKI. Hal ini juga yang diduga menjadi penyebab dirinya beserta para pendukung Anies lainnya didepak dari partai oleh Plt Ketua Umum PPP, Mardiono.
"Dari awal memang ingin berjuang dengan Pak Anies gitu sampai saat ini PPP-nya belum ada keputusan untuk mendukung siapa," katanya.