Bagi ibu menyusui, daun kelor telah lama dikenal sebagai galactagogue atau peningkat produksi ASI alami. Studi ilmiah mendukung penggunaan daun kelor dalam meningkatkan volume ASI pada ibu pascapersalinan, terutama pada hari-hari awal menyusui. Kandungan nutrisi dalam daun kelor diyakini berperan dalam stimulasi produksi hormon prolaktin.
7. Mendukung Kesehatan Otak
Manfaat daun kelor berikutnya adalah mendukung fungsi kognitif yang diatur oleh otak, seperti meningkatkan kemampuan mengingat dan konsentrasi.
Meski begitu, manfaat ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi khasiatnya. Untuk mendapatkan manfaat maksimal, Anda tetap harus melatih kemampuan otak dengan cara membaca, mengurangi screen time, dan mengonsumsi makanan sehat.
Demikian informasi mengenai manfaat daun kelor sebagai kesehatan. Meski begitu, Anda tidak disarankan menggunakan daun kelor sebagai pengganti pengobatan medis.
Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan dari dokter, bicarakan dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui keamanan interaksi daun kelor dengan obat tersebut.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri