Manfaat Puasa Ramadan Bagi Otak: Dari Peremajaan Sel hingga Kesehatan Mental

Sabtu, 15 Maret 2025 | 15:28 WIB
Manfaat Puasa Ramadan Bagi Otak: Dari Peremajaan Sel hingga Kesehatan Mental
Ilustrasi puasa ramadan. [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

2. Memperbaiki dan Melindungi Sel Otak

Puasa telah terbukti mengaktifkan proses regenerasi sel melalui autofagi. Proses ini membantu menghilangkan sel-sel otak yang sudah tidak berfungsi dengan baik dan menggantikannya dengan yang baru. Beberapa penelitian juga mengindikasikan bahwa puasa dapat membantu melindungi otak dari penyakit seperti Alzheimer dan Parkinson.

3. Mengurangi Peradangan dan Kerusakan Sel

Pola hidup yang buruk dan paparan radikal bebas dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh, termasuk di otak. Puasa diketahui dapat menurunkan kadar protein C-reaktif, yaitu penanda peradangan dalam tubuh. Dengan demikian, puasa dapat membantu mengurangi risiko kerusakan jaringan otak dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

4. Meningkatkan Produksi Hormon BDNF

Brain-Derived Neurotrophic Factor (BDNF) adalah hormon yang berperan dalam pertumbuhan dan pemeliharaan sel saraf. Kadar BDNF yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan fungsi kognitif, memori, serta ketahanan otak terhadap stres. Puasa dapat merangsang produksi hormon ini, sehingga membantu otak tetap sehat dan berfungsi optimal.

Menjaga Pola Hidup Sehat Saat Berpuasa

Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari puasa, penting untuk memperhatikan pola makan dan gaya hidup yang sehat. Berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:

  • Konsumsi makanan kaya nutrisi saat sahur dan berbuka, seperti ikan, sayuran hijau, telur, kacang-kacangan, serta buah jeruk dan blueberry yang baik untuk kesehatan otak.
  • Pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan cukup minum air putih.
  • Hindari makanan olahan dan berlemak tinggi yang dapat memicu inflamasi dalam tubuh.
  • Tidur yang cukup agar tubuh memiliki waktu untuk memperbaiki sel-sel yang rusak.

Puasa bukan hanya memiliki nilai spiritual, tetapi juga memberikan berbagai manfaat kesehatan, terutama bagi otak.

Baca Juga: Bermain Video Game Bisa Bikin Otak 13 Tahun Lebih Muda? Ini Faktanya

Dengan meningkatkan keton, merangsang autofagi, mengurangi peradangan, dan meningkatkan produksi BDNF, puasa dapat membantu menjaga kesehatan otak dan mencegah berbagai gangguan neurologis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI