Madu juga efektif dalam meredakan batuk dan menjaga saluran pernapasan tetap terbuka. Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Complementary and Alternative Medicine menemukan bahwa madu dapat mengurangi frekuensi batuk dan meningkatkan kualitas tidur pada penderita batuk kronis.
4. Bawang Putih
Bawang putih mengandung allicin, senyawa aktif yang memiliki sifat antibakteri dan antivirus. Senyawa ini berperan dalam mengurangi infeksi pada saluran pernapasan dan membantu mengatasi gejala flu, batuk, dan bahkan asma.
Bawang putih dapat meningkatkan fungsi sistem pernapasan dan melawan infeksi yang dapat memperburuk gangguan pernapasan. Untuk mendapatkan manfaatnya, kamu bisa mengonsumsi bawang putih mentah atau menambahkannya ke dalam masakan sehari-hari.
5. Daun Mint
Daun mint mengandung mentol, yang terkenal dengan kemampuannya untuk memberikan sensasi dingin dan menenangkan. Mentol dalam daun mint memiliki efek dekongestan yang membantu melegakan saluran pernapasan yang tersumbat.
Daun mint juga membantu mengurangi batuk kering dan meningkatkan aliran udara ke paru-paru. Kamu bisa menghirup uap daun mint atau mengonsumsinya dalam bentuk teh untuk merasakan manfaatnya.
6. Lidah Buaya
Lidah buaya adalah tanaman herbal yang kaya akan manfaat kesehatan, termasuk untuk pernapasan. Gel dari lidah buaya memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi iritasi pada saluran pernapasan.
Baca Juga: Darurat Polusi Udara! Punjab Pakistan Lockdown, Sekolah dan Aktivitas Luar Ruangan Dilarang
Selain itu, lidah buaya juga memiliki kemampuan untuk mempercepat penyembuhan luka, termasuk pada saluran pernapasan yang terinfeksi. Mengonsumsi jus lidah buaya secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan pernapasan secara keseluruhan.