Peradangan pada sinus juga dapat menyebabkan saluran hidung menyempit dan lebih banyak lendir keluar, menyebabkan hidung tersumbat. Selain itu, iritasi pada lapisan hidung dapat terjadi karena paparan terhadap bahan kimia, polusi udara, atau asap rokok.
4. Faktor kehamilan
Faktor terakhir yang menyebabkan hidung tersumbat adalah kehamilan. Perubahan hormonal selama kehamilan dapat menyebabkan pembengkakan pada jaringan hidung, dikenal sebagai rhinitis kehamilan.
Apa saja obat yang direkomendasikan untuk mengatasi hidung tersumbat?
IDI Kota Sragen memberikan informasi untuk mengatasi hidung tersumbat, terdapat beberapa jenis obat yang dapat digunakan, tergantung pada penyebabnya. Berikut adalah beberapa obat yang direkomendasikan meliputi:
1. Obat Dekongestan
Pseudoephedrine adalah obat yang dapat digunakan untuk mengatasi gejala hidung tersumbat akibat flu, batuk pilek, alergi, sinusitis, atau bronkitis. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet, sirop, dan tetes.
2. Obat Antihistamin
Cetirizine, salah satu dari kelompok obat anti alergi, digunakan untuk mengobati gejala alergi seperti bersin-bersin, pilek, hidung tersumbat, mata berair, gatal pada mata, hidung, dan tenggorokan, serta ruam pada permukaan kulit.
Baca Juga: Emiten Kesehatan Ini Suplai Vitamin dan Obat-obtan ke Korban Banjir Cianjur
3. Semprotan Hidung Steroid