Picu Ruam Popok, Dokter Anak Bagi Tips Atasi Pengap dan Lembap pada Kulit Bayi

Senin, 02 Desember 2024 | 11:28 WIB
Picu Ruam Popok, Dokter Anak Bagi Tips Atasi Pengap dan Lembap pada Kulit Bayi
Ilustrasi Popok Bayi (Dok. Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Masalah pengap dan lembap pada kulit bayi yang bisa memicu ruam popok rentan terjadi, terlebih Indonesia merupakan negara dengan iklim tropis yang panas dan lembap. 

Dimana rata-rata suhu udaranya pada tahun 2023 dilaporkan mencapai di atas 27 derajat Celsius.

Di tengah suhu panas setiap harinya, kulit bayi yang masih belum matang dan fungsi pertahanannya belum sempurna memiliki risiko terkena masalah kulit, terutama bila tidak memakai popok yang sesuai.

“Sama seperti orang dewasa, bayi yang berada di ruangan dengan suhu tinggi dan sudah aktif atau banyak beraktifitas juga mudah berkeringat," jelas Dokter Spesialis Anak, dr Kanya Ayu Sp.A dalam siaran pers yang Suara.con terima belum lama ini.

Nah, karena mudah berkeringat, sambung dia, bagian kulit yang tertutup popok dan jarang terkena aliran udara, jadi mudah lembap dan meningkatkan risiko terjadinya ruam popok.

Untuk meminimalisasi risiko tersebut, dr. Kanya menyarankan para ibu ketika mengganti popok untuk membasuh perlahan dengan air, area kulit yang tertutup popok dalam waktu lama.

"Kemudian, pastikan membasuh dari arah depan ke belakang, lalu keringkan," imbuhnya.

Selain itu, dr Kanya juga menganjurkan para bu untuk mengganti popok setiap 3-4 jam sekali dan memilih popok yang bersirkulasi udara baik agar kulit bayi tehindar dari pengap dan lembap pada kulit penyebab ruam popok.

"Jika sirkulasi udara popok yang digunakan kurang baik dan udara tidak bisa dialirkan keluar popok, lalu kulit terkena keringat yang mengering, urin maupun kotoran atau feses, maka risiko terjadinya lembap sehingga mengakibatkan ruam popok akan meningkat," terangnya.

Baca Juga: Popok Nyaman, Tumbuh Kembang Optimal: Kunci Utama Masa Emas Bayi

Berdasarkan riset yang dilakukan Unicharm, sirkulasi udara merupakan salah satu poin yang dipertimbangkan mayoritas ibu di Indonesia saat memilih popok bayi. Ditambah lagi, kebutuhan popok bersirkulasi udara dari 2022 ke 2023 meningkat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI