Intervensi Dini: Kunci Pengembangan Anak Neurodivergent Menurut Para Ahli

Kamis, 28 November 2024 | 15:27 WIB
Intervensi Dini: Kunci Pengembangan Anak Neurodivergent Menurut Para Ahli
Ilustrasi Autisme (pexels.com/Tara Winstead)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jumlah anak berkebutuhan khusus, terutama neurodivergent di Indonesia semakin meningkat. Hal tersebut tentu perlu mendapatkan perhatian segera. 

Pendiri dan Direktur Olive Tree Development Centre, Chiu Loo Kwong menyatakan bahwa dengan memberikan pengetahuan dan strategi yang mendalam kepada guru, orang tua, dan pengasuh, hal ini dapat menciptakan perawatan dan pengobatan jangka panjang untuk anak-anak neurodivergent yang telah teridentifikasi.

Neurodivergent sendiri adalah istilah untuk menyebut orang yang memiliki cara kerja otak yang berbeda dari orang pada umumnya.

Istilah ini tidak bersifat medis, tetapi dapat digunakan untuk mendeskripsikan orang dengan variasi fungsi otak yang tidak umum, seperti autisme, ADHD, disleksia, dispraksia, dan diskalkulia. 

Baca Juga: Legislator Ingatkan Keterlibatan Asing Dalam Kebijakan Tembakau Bisa Ancam Industri

“Penelitian telah membuktikan bahwa Intervensi Dini memberikan manfaat besar bagi anak-anak dengan keterlambatan perkembangan karena mereka dapat memperoleh keterampilan penting dan mencapai perkembangan kognitif yang lebih baik," jelas dia dalam siaran pers yang Suara.com terima belum lama ini.

Intervensi Dini, lanjut dia memberikan manfaat besar bagi anak-anak dengan keterlambatan perkembangan karena mereka dapat memperoleh keterampilan penting dan mencapai perkembangan kognitif yang lebih baik. 

Berdasarkan pengalaman, kata dia bekerja sama dengan orang tua dan keluarga, pihaknya menemukan bahwa 80% anak dengan autisme menunjukkan perbaikan yang signifikan melalui terapi spesialis. 

"Sebagai contoh, banyak yang mampu bersekolah dan mencapai potensi dalam keterampilan sosial, perilaku, dan komunikasi, yang semuanya berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup,” ujar Chiu.

Untuk itu, Olive Tree Development Center, Singapura, pelopor dalam dukungan Neurodevelopment, akan menyelenggarakan konferensi terobosan tentang berbagai aspek Neurodevelopment di Jakarta, Indonesia, pada tanggal 29 hingga 30 November mendatang. 

Baca Juga: Seret Nama JK hingga Airlangga, Jawaban Bahlil soal Isu Perebutan Ketum Golkar Diintervensi Pemerintah

Konferensi dengan tema ‘Dukungan & Identifikasi Neurodevelopment: Perspektif dari Terapis & Dokter’ ini akan dilaksanakan di Hermina Tower Grand Ballroom, Kemayoran, Jakarta Pusat, mulai pukul 9 pagi hingga 5 sore.

Acara ini didukung oleh Network Autism Indonesia (NAI) yang merupakan sebuah inisiatif komunitas yang bertujuan untuk membangun koneksi, memberikan perhatian, dan berkolaborasi dalam membantu orang tua, sekolah, dan komunitas untuk menemukan dukungan praktis, sehingga mereka tidak perlu menghadapi tantangan sehari-hari tersebut sendirian.

Konferensi ini akan menghadirkan pembicara kunci terkemuka di bidangnya, antara lain Associate Professor Lourdes Mary Daniel (Head of Child Development di KK Women’s and Children’s Hospital di Singapura) dan Dr Eunice Tan (Head of Special Education di Singapore University of Social Sciences). 

Diantara pembicara lainnya adalah Dr Daniel Wibowo (Chairman of Pelkesi M.Kes, FISQua CPCCP), Jeff Valderrama (senior occupational therapist), Dax Conde (senior intervention therapist), dan Lau Cheng Ling (senior educational therapist).

Beberapa topik utama yang akan dibahas oleh para pembicara meliputi terapi Neurodevelopmental, kemajuan dalam Identifikasi Dini, Intervensi Dini yang inovatif, serta dukungan untuk anak-anak dengan gangguan Neurodevelopmental. 

Sementara para peserta akan mendapatkan wawasan tentang strategi dan sistem dukungan yang ada. Mereka juga akan memperoleh tips dan alat yang berguna untuk berbagai situasi – seperti membantu anak-anak autisme yang tidak termotivasi untuk membangun hubungan, serta menstimulasi anak-anak prasekolah dengan penguatan perilaku positif di kelas.

Olive Tree Development Centre, Singapura, telah dikenal dengan pendekatannya yang holistik dan rekam jejaknya dalam mendukung perawatan komprehensif. 

Sebagai pelopor dalam dukungan Neurodevelopmental, Olive Tree Development Centre, Singapura, secara konsisten mengadakan inisiatif pendidikan dan kesadaran, memperdalam pemahaman masyarakat tentang kebutuhan Neurodevelopmental. 

"Kami berharap konferensi ini dapat menjadi platform bagi kita semua untuk bersatu, mengangkat, dan melayani lebih banyak kebutuhan Neurodevelopmental," ujar Chiu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI