Suara.com - Asam urat adalah kondisi medis yang menyakitkan akibat penumpukan kristal urat dalam sendi. Kondisi ini sering menyebabkan peradangan dan nyeri hebat, terutama pada sendi jempol kaki.
Namun, dengan menerapkan beberapa perubahan gaya hidup dan perawatan medis, Anda dapat mengelola dan mengurangi gejala asam urat.
Sebelum membahas cara mengatasinya, penting untuk memahami penyebab asam urat. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh kadar asam urat yang tinggi dalam darah.
Asam urat dihasilkan ketika tubuh memecah purin, zat yang ditemukan dalam makanan tertentu yang tinggi purin seperti petai, jerohan, makanan laut dan daging merah.
Baca Juga: Selain Nasi Liwet, Fefe Slinkert Pacar Nathan Tjoe-A-On Pernah Cicipi Kuliner Langka Indonesia Ini
Cara Mengurangi Sakit Asam Urat
Diet Rendah Purin:
Hindari makanan tinggi purin: Daging merah, organ dalam, kerang-kerangan, kacang-kacangan, dan minuman beralkohol tinggi purin.
Pilih makanan rendah purin: Sayuran hijau berdaun, buah-buahan, biji-bijian, dan produk susu rendah lemak.
Perbanyak Minum Air Putih
Olahraga Teratur:
Olahraga ringan seperti berjalan kaki, berenang, atau bersepeda dapat membantu menurunkan kadar asam urat dan meningkatkan fleksibilitas sendi.
Jaga Berat Badan Ideal:
Obesitas dapat meningkatkan risiko asam urat. Menjaga berat badan ideal dapat membantu mengurangi gejala.
Baca Juga: Menjadi Pemuda yang Semangat Bekerja Keras dalam Buku Kakap Merah Ajaib
Obat Asam Urat:
Obat anti-inflamasi nonsteroid (OAINS): Membantu mengurangi peradangan dan nyeri.
Obat penurun asam urat: Membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah.
Kortikosteroid: Digunakan untuk mengurangi peradangan parah.
Kompres Dingin:
Mengompres sendi yang sakit dengan es batu (dibungkus handuk) dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri.
Istirahat yang Cukup:
Beristirahat yang cukup sangat penting untuk membantu tubuh pulih.
Hindari Stres
Stres dapat memperburuk gejala asam urat. Cari cara untuk mengelola stres, seperti meditasi atau yoga.