Warga yang Tinggal di Lereng Gunung Rentan Gangguan Tiroid, Ini Penyebabnya

Riki Chandra Suara.Com
Selasa, 05 November 2024 | 18:14 WIB
Warga yang Tinggal di Lereng Gunung Rentan Gangguan Tiroid, Ini Penyebabnya
Ilustrasi kanker tiroid. (freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Masyarakat yang tinggal di lereng gunung berisiko tinggi mengalami gangguan tiroid. Hal ini dipicu akibat rendahnya kadar yodium dalam makanan mereka sehari-hari. Sebab, ketiadaan yodium yang cukup dalam makanan dapat mengganggu produksi hormon tiroid yang dibutuhkan tubuh.

"Yodium yang rendah dalam makanan, seperti sayuran yang tumbuh di lereng gunung, menyebabkan kurangnya mikronutrien seperti natrium, kalium, dan potasium. Kondisi ini dapat memicu gangguan tiroid," kata Ketua Umum Indonesian Thyroid Association (InaTA),Tjokorda Gde Dalem Pemayun, Selasa (5/11/2024).

Dia menekankan bahwa yodium diperlukan untuk pembentukan hormon tiroksin dalam kelenjar tiroid. Jika kandungan yodium tidak tercukupi, proses pembentukan hormon terganggu, dan dapat menyebabkan pembengkakan pada kelenjar tiroid.

Para ibu hamil yang tinggal di daerah pegunungan juga diingatkan untuk mengonsumsi makanan kaya yodium. Hal ini penting agar kebutuhan yodium pada ibu dan janin terpenuhi, terutama bagi wanita yang memiliki riwayat penyakit tiroid.

Wanita dengan riwayat gangguan tiroid sebaiknya menunda kehamilan hingga kadar yodium tubuhnya mencukupi.

“Ibu yang pernah menjalani operasi tiroid atau terapi ablasi harus memastikan kebutuhan yodiumnya terpenuhi sebelum hamil. Janin tidak dapat memproduksi hormon sendiri di awal kehamilan, karena kelenjar tiroidnya belum terbentuk,” katanya.

Wanita dengan penyakit tiroid yang tetap hamil berpotensi melahirkan bayi prematur, mengalami komplikasi, atau memiliki anak dengan IQ di bawah rata-rata. Jika kondisi ini tidak segera diatasi, akan berdampak pada kualitas hidup, di mana ibu hamil bisa mengalami gejala lemas dan lesu.

Tjokorda menegaskan pentingnya skrining untuk mendeteksi gangguan tiroid, khususnya bagi wanita usia subur, ibu hamil, dan bayi yang tinggal di wilayah pegunungan.

Skrining sederhana bisa dilakukan dengan meraba leher untuk mendeteksi benjolan, atau menggunakan aplikasi kesehatan untuk melakukan penilaian tiroid.

“Pastikan yodium cukup agar generasi mendatang tumbuh sehat sesuai yang diharapkan,” pungkasnya. (antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI