8 Makanan yang Harus Dihindari Ibu Menyusui untuk Memperbaiki Kualitas ASI

Senin, 04 November 2024 | 14:23 WIB
8 Makanan yang Harus Dihindari Ibu Menyusui untuk Memperbaiki Kualitas ASI
Ilustrasi ibu menyusui (Freepik/Drazen Zigic)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menyusui adalah salah satu momen paling penting dalam kehidupan seorang ibu dan bayi. ASI (Air Susu Ibu) adalah sumber nutrisi terbaik bagi bayi yang mendukung pertumbuhannya di awal kehidupannya. Namun, kualitas ASI sangat dipengaruhi oleh apa yang ibu konsumsi. Beberapa makanan dapat mempengaruhi kualitas ASI dan kesehatan bayi.

Oleh karena itu, penting bagi ibu menyusui untuk memperhatikan asupan makanan mereka. Berikut adalah delapan jenis makanan yang sebaiknya dihindari oleh ibu menyusui demi meningkatkan kualitas ASI.

Menurut Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kab. Madiun dengan situs pafipckabmadiun.org, makanan yang sehat dan bergizi sangat berperan dalam produksi ASI yang berkualitas.

1. Kafein

Makanan dan minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, dan minuman energi, sebaiknya dibatasi. Kafein dapat memengaruhi pola tidur bayi dan membuatnya lebih rewel. Jika ibu menyusui terlalu banyak mengonsumsi kafein, hal ini dapat menyebabkan bayi mengalami gangguan tidur.

2. Alkohol

Meskipun terkadang ibu merasa perlu untuk menikmati minuman beralkohol, alkohol dapat berdampak negatif pada kualitas ASI. Konsumsi alkohol dapat mengurangi produksi ASI dan juga memengaruhi perkembangan neurologis bayi. Oleh karena itu, sebaiknya ibu menyusui menghindari alkohol sepenuhnya.

3. Makanan Pedas

Makanan pedas mungkin lezat, tetapi dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada bayi. Beberapa bayi mungkin menjadi rewel atau mengalami kolik setelah ibunya mengonsumsi makanan pedas. Sebaiknya, ibu menyusui memilih makanan yang lebih netral dan mudah dicerna.

Baca Juga: 5 Manfaat Donor Darah bagi Pendonor, Tak Cuma Bisa Bantu Sesama

4. Makanan yang Mengandung Alergen

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI