Suara.com - Pakai lensa kontak saat mandi ternyata dapat menimbulkan risiko infeksi mata yang serius. Air dari pancuran, keran, atau kolam renang mungkin mengandung mikroorganisme berbahaya seperti Acanthamoeba yang dapat menyebabkan infeksi kornea atau keratitis.
"Bahkan jika lensa kontak dibersihkan sesuai rekomendasi, paparan air keran yang bisa membawa Acanthamoeba tetap berisiko memicu kontaminasi," ujar Annie Nguyen, MD, asisten profesor oftalmologi klinis di Keck Medicine, USC, dilansir oleh Health, Rabu (28/8/2024).
Acanthamoeba adalah salah satu mikroorganisme yang dapat menempel pada permukaan lensa kontak dan menyebabkan infeksi serius, terutama jika terdapat kerusakan pada permukaan kornea yang membuka jalan masuk bagi organisme tersebut.
"Lensa kontak juga dapat mengganggu lapisan air mata alami, yang biasanya berfungsi melindungi kornea, sehingga membuat mata lebih rentan terhadap infeksi," jelas Nguyen.
Keratitis, infeksi mata yang umum akibat penggunaan lensa kontak, terjadi ketika kornea terinfeksi.
"Dalam beberapa kasus, infeksi ini bisa menyebabkan kerusakan pada kornea, mengganggu penglihatan, dan bahkan berisiko menyebabkan kebutaan," ungkap Ami Vadada, MD, dokter mata di AdvantageCare Physicians, New York.
Selain Acanthamoeba, bakteri seperti Pseudomonas yang sering ditemukan di tanah dan air juga bisa menyebabkan keratitis. Meskipun lebih jarang terjadi, infeksi jamur juga bisa menyerang mata akibat penggunaan air yang terkontaminasi.
Untuk menghindari risiko infeksi mata, Vadada menyarankan agar pengguna lensa kontak melepaskan lensa saat mandi, berenang, dan tidur, serta membersihkan lensa dengan larutan pembersih yang tepat. Selain itu, Nguyen menambahkan pentingnya mencuci tangan sebelum memegang lensa kontak untuk mencegah perpindahan bakteri. (Antara)