Suara.com - Salah satu hal yang sering menjadi kendala bagi pelaku judi online adalah kesulitan untuk berhenti. Hal ini karena mereka terlanjur kecanduan pada permainan tersebut. Inilah yangbpada akhirnya membuat seseorang sulit lepas dari judi online.
Di sisi lain, para pelaku judi online sebenarnya menyadari kalau hal yang dilakukannya itu tidak benar. Namun, mereka tetap saja kesulitan untuk meninggalkan aktivitas tersebut.
Psikiater Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RS. Jiwa dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor sekaligus Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia, dr. Lahargo Kembaren, SpKJ, mengatakan bahwa pada dasarnya pelaku judi online memang kesulitan untuk berhenti dari aktivitasnya itu jika tak ada bantuan dari orang lain.
“Sulit dari diri sendiri memberhentikannya. Jadi sangat membutuhkan pertolongan orang lain. Orang yang jatuh pada judi online itu nggak bisa menjelaskan masalah ini sendirian. Mereka membutuhkan support system, membutuhkan bantuan profesional medis agar betul-betul bisa keluar dari lingkaran setan judi online ini,” ucap dr. Lahargo kepada Suara.com, Senin (24/6/2024).
Baca Juga: Survei: 57% Masyarakat Ragu Pemerintah Serius Berantas Judi Online
Meski demikian, bukan berarti pelaku judi online boleh pasrah. Inilah langkah-langkah yang bisa dilakukan agar bisa melepaskan diri dari judi online.
1. Validasi
Menurut dr. Lahargo, jika judi online dijadikan cara untuk menghilangkan stres, maka orang tersebut harus bisa memvalidasikan diri. Dalam hal ini, pelaku dapat mencari alternatif lain yang dapat dilakukan untuk mengatasi stres sehingga tak lagi menyalurkannya ke judi online.
“Nah, buat yang bersangkutan, coba validasi dulu dirinya. ‘Oke aku lagi stres, lagi gak baik-baik aja. Aku lagi gelisah, lagi cemas, lagi gak tenang. Dan judi ini aku lakukan untuk aku bisa keluar dari perasaan itu. Oke berarti aku perlu mencari mekanisme manajemen stres yang lain, nih untuk bisa membuat diri tenang,'” jelasnya.
2. Ventilasi
Baca Juga: Riset: Literasi Digital dan Keuangan Rendah Jadi Biang Kerok Judi Online Merebak
Cara lain yang perlu dilakukan adalah ventilasi. Dalam hal ini, dr. Lahargo menyarankan agar stres disalurkan melalui beberapa hal seperti cerita kepada orang lain, menulis buku harian, menulis jurnal, atau mendengarkan musik yang liriknya relate dengan kehidupan diri kita. Menurut dr. Lahargo, hal-hal itu bisa membantu kita jadi lebih tenang.
3. Regulasi stres
Hal lain yang dapat dilakukan yakni dengan meregulasi stres. Pelaku dapat mencoba berbagai teknik untuk mengatasi stres, mulai dari mengatur pernapasan, grounding, mindfullness, serta olahraga.
4. Konsultasi
Hal terakhir yang dapat dilakukan untuk mencegah stres sehingga tidak terjebak judi online adalah dengan pergi menemui ahli.
“Kalau rasanya lagi stres, jatuhnya pengen main judi, nonton pornograf, games online dan yang lainnya. Wah kayaknya udah gak benar nih. Konsultasilah ke profesional seperti psikiater, psikolog. perawat jiwa, dan pekerja sosial untuk membantu agar stres yang sedang kita alami. Jadi tidak harus berujung kepada konsekuensi negatif seperti bermain judi online,” pungkasnya.