Tragis! Breelyn Kena Radang Otak dan Divonis Tak Bisa Hidup Sampai Dewasa Gara-gara Dicium Sembarangan

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Senin, 10 Juni 2024 | 12:58 WIB
Tragis! Breelyn Kena Radang Otak dan Divonis Tak Bisa Hidup Sampai Dewasa Gara-gara Dicium Sembarangan
ilustrasi bayi baru lahir. (Unsplash/Marcin Jozwiak)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang ibu membagikan kisah tragis putrinya, Breelyn, sebagai peringatan keras tentang bahaya mencium bayi dan anak kecil secara sembarangan. Breelyn, yang kini berusia 8 tahun, lahir sehat dan bahagia. Namun, hidupnya berubah drastis saat usianya baru dua hari.

Seorang kerabat yang menjenguk mencium Breelyn di bibir. Tanpa disangka, ciuman terhadap bayi baru lahir membawa malapetaka. Orang yang mencium Breelyn ternyata terinfeksi virus herpes, yang menginfeksi Breelyn dengan HSV ensefalitis alias penyakit radang otak.

Sistem imunitas Breelyn yang belum berkembang sempurna tak mampu melawan virus mematikan ini. Virus menyerang otaknya, menyebabkan sakit parah dan kejang-kejang yang tak berhenti.

Baca Juga: Jarang Diketahui, Ini 3 Penyebab Penularan Herpes yang Sering Diabaikan

"Ketika orang tua mengatakan jangan cium anak Anda, ini salah satu alasannya," ungkap sang ibu dalam video yang dibagikan di kanal YouTube "Special Books by Special Kids", dilansir Unilad.

Akibat fatal dari ciuman tersebut, Breelyn mengalami kelumpuhan dan epilepsi. Ia harus menjalani operasi otak dan terapi fisik yang intensif. Dokter memprediksi Breelyn tak akan hidup hingga dewasa.

Meskipun mengalami keterbatasan, Breelyn menunjukkan semangat hidup yang luar biasa. Sang ibu pun ikhlas memaafkan orang yang tak sengaja membawa virus mematikan itu kepada putrinya.

Kisah Breelyn menjadi pengingat penting bagi kita semua untuk berhati-hati saat berinteraksi dengan bayi dan anak kecil. Hindari mencium mereka di bibir, dan selalu jaga kebersihan diri dan tangan.

Belajar dari Breelyn, Ini Etika Menjenguk Bayi Baru Lahir

Baca Juga: Dokter Penyakit Dalam Rilis Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024, Ada Satu Vaksin Tambahan untuk Cegah Radang Otak!

Menyambut anggota baru dalam keluarga adalah momen yang membahagiakan. Namun, saat menjenguk bayi baru lahir, penting untuk memperhatikan beberapa etika agar kunjungan Anda tidak mengganggu kenyamanan ibu dan bayi, apalagi sampai menularkan penyakit berbahaya.

Ilustrasi bayi baru lahir (Freepik/freepic.diller)
Ilustrasi bayi baru lahir (Freepik/freepic.diller)

Melansir Halodoc, berikut ini beberapa etika menjenguk bayi baru lahir yang penting untuk diketahui:

Tanyakan izin terlebih dahulu

Hubungi orang tua bayi untuk menanyakan waktu yang tepat untuk berkunjung. Hindari datang tanpa pemberitahuan, terutama di pagi hari atau malam hari saat bayi dan ibu mungkin sedang beristirahat.

Periksa kesehatan Anda

Pastikan Anda dalam keadaan sehat sebelum berkunjung. Hindari menjenguk jika Anda sedang sakit, karena bayi baru lahir memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah dan rentan terhadap infeksi.

Cuci tangan

Cuci tangan Anda dengan sabun dan air hangat sebelum menyentuh bayi. Anda juga dapat menggunakan hand sanitizer jika sabun dan air tidak tersedia.

Hindari menyentuh wajah bayi

Sentuhlah tangan atau kaki bayi dengan lembut. Hindari menyentuh wajah, mata, atau mulut bayi karena area tersebut lebih sensitif dan rentan terhadap infeksi.

Bawa masker

Jika Anda baru saja bepergian atau berada di tempat ramai, pertimbangkan untuk membawa masker untuk melindungi bayi dari kuman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI