Suara.com - Bagi beberapa perempuan kerap kali alami masalah pada area kewanitaan. Biasanya, masalah pada area kewanitaan ini berhubungan dengan masalah menstruasi dan adanya iritasi. Hal ini rupanya juga dialami langsung oleh artis Sharena Delon.
Dalam ceritanya, Sharena Delon mengaku, usai melahirkan anak kedua, siklus menstruasinya menjadi kacau. Hal tersebut membuat organ kewanitaannya menjadi sensitif sehingga mudah iritasi. Padahal, sebelumnya siklus menstruasinya terbilang cukup lancar dan tidak ada masalah.
“Pas aku melahirkan anak keduaku, siklus menstruasiku yang biasanya tuh stabil lalu pokoknya on the day banget mendadak kacau Menstruasiku juga dulu tuh ringan, tetapi setelah punya anak kedua jadi berat banget. Hal itu pengaruh banget ke sensitivitas kulit di area kewanitaanku jadi gampang iritasi padahal belum sebenernya tuh selalu aman-aman aja,” kata Sharena Delon dalam Betadine X Guardian Press Conference, Selasa (28/5/2024).
Sebab berisiko alami iritasi tersebut, Sharena Delon juga memiliki tips tersendiri dalam menjaga area kewanitaannya. Tips yang dilakukan Sharena Delon ini adalah dengan rajin mengganti pembalut. Hal tersebut akan bantu menjaga area kewanitaan tetap bersih. Selain itu, biasanya ia juga menggunakan tampon yang lebih aman sehingga tidak gampang iritasi.
Baca Juga: 3 Toner dengan Kandungan Centella Asiatica yang Cocok untuk Kulit Sensitif
“Penting rajin mengganti pembalut karena kebersihan harus bener-bener kan, terus coba pakai tampon juga rileks, jadi tidak gampang iritasi,” katanya.
Bukan hanya itu, dalam menjaga area kewanitaannya, Sharena Delon juga memilih menggunakan pembersih khusus membersihkan bagian miss v. Namun, untuk hal ini menurutnya, harus melihat berbagai kandungan bahan dari produk yang digunakan. Pasalnya, area kewanitaan menjadi bagian sensitif sehingga saat memilih produk harus benar-benar melihat kandungannya.,
“Kita memang perlu menggunakan produk khusus kebersihan untuk area kewanitaan terutama saat menstruasi. Jadi memang harus hati-hati banget ya jangan sembarangan gitu, karena kan ini menyangkut area sensitif kita jadi memang harus pilih produk yang kandungannya teruji klinis,” jelas Sharena Delon.
Melihat kebiasaan Sharena Delon itu juga disetujui oleh ahli. Dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi: dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, SpOG, M.Kes, FICS mengatakan, penggunaan produk antiseptik untuk area kewanitaan memang penting dalam mencegah adanya potensi potensi luka dan iritasi.
Pasalnya, saat menstruasi dapat membuat PH vagina berubah sehingga menjadi lembab. Hal ini berisiko rasa gatal dan iritasi. Untuk itu, penggunaan antiseptik dapat digunakan untuk mencegah adanya infeksi.
Baca Juga: 4 Physical Sunscreen Terbaik yang Cocok untuk Kulit Sensitif dan Ibu Hamil
“Jadi antiseptik itu dibutuhkan jika ada potensi luka setelah iritasi itu kan dia bisa mudah lecet tuh ya. Karena biasanya PH di vagina berubah sehingga menjadi lembab. Ini yang bisa sebabkan gatal dan iritasi sehingga butuh antiseptik,” jelas dr. Ardiansjah.
Namun, jika kondisi gatal dan iritasinya sudah berada di dalam miss v, hal ini perlu melakukan pemeriksaan ke dokter. Pasalnya, bagian dalam miss v sensitif sehingga tidak bisa sembarangan menanganinya.
“Antiseptik itu udah boleh dipakai sebelum infeksi. Kalau sampai infeksi terus di dalam vagina ini perlu lakukan pemeriksaan ke dokter,” tuturnya.
Melihat pentingnya cegah iritasi pada area kewanitaan ini, Betadine memperingati Menstrual Hygiene Day 2024, Betadine bermitra dengan Guardian untuk mengedukasi wanita Indonesia tentang praktik menjaga kebersihan area kewanitaan yang tepat selama menstruasi.
Pihaknya menunjukkan Betadine Feminine Hygiene dengan Povidone Iodine 10 persen yang dikenal sebagai #BotolUngu. Ini adalah produk khusus yang dibuat untuk gatal, bau tidak sedap, dan keputihan pada perempuan sehingga tidak terganggu aktivitas sehari-harinya.
“Ini merupakan langkah pertama dalam mengatasi gejala infeksi saat menstruasi. Kami berkomitmen untuk memastikan wanita Indonesia tetap nyaman, aktif, dan sehat selama menstruasi,” jelas Head of Marketing PT Mundipharma Healthcare Indonesia, Anastasia Damayanti.