Tak Selalu Berisiko, Hamil Saat Usia di Atas 40 Tahun Seperti Syahrini Juga Ada Manfaatnya

Senin, 13 Mei 2024 | 14:56 WIB
Tak Selalu Berisiko, Hamil Saat Usia di Atas 40 Tahun Seperti Syahrini Juga Ada Manfaatnya
Syahrini dan Reino Barack (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Syahrini akhirnya hamil anak pertamanya bersama Reino Barack. Kabar bahagia itu dikonfirmasi langsung oleh orang terdekat mereka, Andre Talabessy yang juga pernah jadi pelatih tinju pribadi Reino Barack.

Andre mengonfirmasi kehamilan pertama Syahrini dengan memposting ke Instagram pribadinya berupa foto candid istri Reino Barack yang menunjukkan tanda-tanda kehamilan.

Kabar bahagia tersebut turut disambut baik oleh publik yang juga telah menanti pasangan itu memiliki momongan. Namun demikian, kehamilan Syahrini juga dikhawatirkan lantaran pelantun lagu Sesuatu itu kini telah berusia 43 tahun.

Diketahui bahwa kehamilan yang terjadi saat usia di atas 40 tahun bisa jadi berisiko bagi kesehatan ibu dan janin.

Baca Juga: Potret Perubahan Fisik Erina Gudono Sejak Awal Tahun, Kasih Kode Hamil Sejak Umroh?

Syahrini hamil. (Instagram/@andre_talabessy)
Syahrini hamil. (Instagram/@andre_talabessy)

Menurut American College of Obstetricians and Gynecologist (ACOG), kesuburan wanita menurun secara bertahap tetapi akan makin signifikan sejak usia 32 tahun. Kemudian, saat usia 37 tahun ke atas, kesuburan wanita akan lebih cepat berkurang.

Hal tersebut yang membuat kemungkinan hamil saat usia di atas 40 tahun ke atas sangat kecil terjadi dan memiliki risiko tinggi.

BACA JUGA: 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha

Namun demikian, hamil saat menginjak kepala empat juga bisa jadi memberikan beberapa manfaat bagi ibu dan bayinya.

Medical News Today menyebutkan bahwa memang tidak ada manfaat secara langsung terhadap kesehatan ketika ibu hamil usia di atas 40 tahun. Hanya saja, bisa bermanfaat terhadap peningkatan kesejahteraan mental dan emosional si ibu.

Baca Juga: Apa Keluhan Ibu Hamil Trimester 2 Seperti Erina Gudono? Ini Penjelasan Bahaya, Pantangan dan Perkembangan Janin

Analisis pada 2015 dari ACOG menunjukkan bahwa dukungan dari pasangan serta hubungan yang berkualitas tinggi bisa mengurangi stres dan menurunkan risiko depresi usai melahirkan. Orang-orang pada usia 40 tahun juga umumnya sudah memiliki pekerjaan dan karir yang stabil.

Sehingga, biaya selama proses kehamilan, melahirkan hingga kebutuhan untuk anak dari segi pendidikan, kesehatan, maupun kehidupan sehari-hari bisa lebih terjamin. Secara stabilitas kehidupan, terutama dari sisi ekonomi tersebut tentu berpengaruh besar terhadap kesehatan mental ibu, ayah, dan anak.

BACA JUGA: Nonton Film Horor Bisa Turunkan Berat Badan, Ternyata Ini Alasannya

Healthline juga menyebut kalau wanita berusia di atas 40 tahun bisa mendedikasikan lebih banyak waktu untuk membesarkan anak dibanding ketika usianya masih 20-an atau 30-an.

Selanjutnya: Syahrini Hamil Anak Pertama, Waspadai Risiko Kehamilan di Atas Usia 40 Tahun

Ingin tahu berita gaya hidup dan kesehatan lainnnya yang tak kalah menarik untuk diikuti? Selain di Suara.com, kalian juga bisa membacanya di Dewiku.com dan Himedik.com.

Ety
Percaya sama keBesaran kekuasaan pemilik kehidupan Allah swt teh incess saya aja usia 45 baru dikasih momongan alhamdulillah semua sehat sempurna lancar banyak berdoa aja jgn strees semangat semoga selau ada dalam Lindungan Allah swt dikehamilan nya aamiin..selamat ya teh cantik
1 komentar disini >

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI