Suara.com - Sebelum meninggal dunia karena diabetes, Dorman Borisman sempat mengalami dua kali serangan stroke yang membuat kondisi kesehatannya menurun drastis, bahkan hingga keluar masuk rumah sakit. Kenapa ya serangan stroke kedua lebih berbahaya?
Fakta kaki aktor senior Dorman Borisman diamputasi karena diabetes hingga meninggal diungkap wartawan senior sekaligus kerabatnya, Eddie Karsito yang bercerita jika kondisi kesehatan rekannya menurunkan drastis karena komplikasi berbagai penyakit di tubuhnya, dan diperparah setelah serangan stroke kedua.
"Abang (Dorman) ini sudah lima tahun terakhir keluar masuk rumah sakit. Kan dua kali stroke. Yang stroke pertama aman, stroke kedua bikin kondisinya kurang membaik," ucap Eddie yang juga bintang film Maaf, Saya Menghamili Istri Anda.
![Dorman Borisman [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/05/07/11482-dorman-borisman.jpg)
Serangan stroke adalah kondisi saat pasokan darah ke otak terganggu akibat adanya penyumbatan atau pembuluh darah yang pecah. Hasilnya otak tidak bisa dapat oksigen dan nutrisi, sehingga sel di dalamnya mati.
Sedangkan melansir Hello Sehat, stroke kedua atau serangan stroke berulang adalah kondisi ketika seseorang mengalami stroke lebih dari satu kali. John Hopkins Medicine, menyebutkan orang yang pernah terkena stroke berisiko lebih tinggi untuk mengalami serangan stroke selanjutnya (serangan stroke kedua).
Dalam acara diskusi beberapa waktu lalu, Ketua Indonesian Stroke Society dr. Adin Nulkhasanah, SpS, MARS membenarkan jika stroke berulang bisa menyebabkan kecacatan bahkan kematian.
"Jika kecacatan akibat serangan stroke yang pertama masih bisa jalan, maka kecacatan akibat serangan stroke kedua mungkin jalannya harus pakai tongkat," ujar dr. Adin.
Jadi wajib hukumnya, orang dengan riwayat serangan stroke menjaga kesehatan atau faktor risiko penyebab kekambuhan.
dr. Adin menambahkan gejala dan risiko kerusakan akibat insiden serangan stroke yang berulang, sangat jarang tingkat keparahannya lebih ringan dari serangan stroke sebelumnya.
Baca Juga: Profil Dorman Borisman, Aktor Senior yang Meninggal Dunia usai Amputasi Kaki
"Apa saja faktor risiko penyebab sumbatan, dan faktor risiko ini harus tetap dijaga saat kembali pulang, agar serangan stroke tidak kembali terjadi," pungkas dr. Adin.